search:
|
PinSport

Rumput JIS Tak Sesuai Standar FIFA, Akses Masuk dan Parkir Juga Belum Memadai

Sarah Salsabilla/ Rabu, 05 Jul 2023 15:00 WIB
Rumput JIS Tak Sesuai Standar FIFA, Akses Masuk dan Parkir Juga Belum Memadai

PINUSI.COM - Rumput Jakarta International Stadium (JIS) dianggap belum memenuhi standar FIFA.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebut akan mengganti rumput seluruhnya, demi Piala Dunia U-17 2023.

Hal tersebut diungkapkan Basuki usai melakukan inspeksi JIS bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono, dan ahli agronomi untuk rumput stadion Qamal Mutaqin, Selasa (4/7/2023), sebagai persiapan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.

BACA LAINNYA: Pembalap Muda Dilano van’t Hoff Meninggal Saat Balapan di Belgia

Basuki mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi dan masukan dari Qamal Mutaqin, rumput JIS dinilai belum memenuhi standar FIFA.

"Di antaranya salah satu yang utama adalah rumput. Kondisi rumput sekarang menurut evaluasi ahlinya, yang juga mengevaluasi 22 stadion termasuk yang memasang rumput GBK untuk Asian Games, jelas tidak masuk standar FIFA kalau dengan kondisi sekarang."

"Kita akan ganti semua rumput tersebut, sesuai dengan ahlinya beliau (Qamal). Pak Qamal sebagai ahli agronomi untuk rumput di stadion."

BACA LAINNYA: Steven Gerrard Resmi Melatih Klub Arab Saudi Al Ettifaq, Dikontrak hingga 2025 Mendatang

"Menurut beliau, harus diganti, kalau mau tiga bulan bisa dipakai. Itu jangka pendek saja," tutur Basuki.

JIS menggunakan jenis rumput hibrida atau perpaduan antara rumput sintetis dan rumput alami.

Rumput jenis ini digunakan di Allianz Arena, Stadion Wanda Metropolitano Madrid, dan Stadion Tottenham Hotspurs.

Selain rumput, JIS juga masih memiliki masalah dalam akses masuk menuju stadion dan area parkir yang belum memadai. (*)

https://pinusi.com/pinsport/kontrak-di-manchester-united-habis-david-de-gea-berpeluang-main-bareng-cristiano-ronaldo-di-al-nassr/

Editor: Yaspen Martinus



Penulis: Sarah Salsabilla

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook