PINUSI.COM - Lagi dan Lagi, Vinicius Jr menjadi korban rasisme. Kali ini tindakan rasisme ia dapatkan ketika Real Madrid berkunjung ke markas Valencia Stadium Mestalla, Minggu (21/5/2023).
Ribuan Fans Valencia meneriakan kata “Monyet” dari tribun kepada penyerang 22 tahun ini. Vini Hanya membalas dengan tawa setelah mendapatkan hinaan sepanjang laga. Dirinya juga harus di usir dari lapangan karena mendapat kartu merah usai terjadi keributan dengan bek Valencia Hugo Duro.
Vinicius memberikan komentar pedas di akun sosial medianya terkait tindakan rasisme yang dia dapatkan.
“Itu bukan yang pertama, bukan yang kedua dan bukan yang ketiga. Rasisme adalah hal yang normal di La Liga.” Tulis Vinicius dalam akun sosial medianya
BACA LAINNYA: Carlo Ancelotti Bakal Tetap Latih Madrid: Tidak Seorang pun Meragukan Saya
“Kompetisi menganggapnya normal, begitu pula Federasi dan lawan mendorongnya. Saya sangat menyesal. Kejuaraan yang dulunya milik Ronaldinho, Ronaldo, Cristiano dan Messi, kini menjadi milik kaum rasis” Tambahnya.
Bahkan Ia juga mengupload video bukti tindakan rasisme yang dia dapatkan di Instagramnya.
FIFA Merekomendasikan 3 Tindakan Untuk Pemain Korban Rasisme
Federation Internationale de Football Association (FIFA) merumuskan tiga langkah tergas yang bertujuan untuk memberikan sanksi tegas kepada pelaku rasisme di Lapangan seperti dilansir akun twitter @Extratimeindonesia
1. Menghentikan Sementara Pertandingan dan Pengumuman oleh Panitia Penyelenggara
2. Seluruh Pemain Meninggalkan Lapangan dan Ancaman Penangguhan Pertandingan
3. Pengentian Pertandingan dan Pemberian Tiga Poin untuk Tim Lawan
Rekomendasi FIFA ini bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada para pemain dari tindakan rasisme. FIFA juga berkomitmen bahwa sepak bola bebas dari diskriminasi seperti kampanye mereka "Say no to racism"