PINUSI.COM – Ousmane Dembele absen saat pemuncak klasemen Ligue 1 Paris Saint-Germain bertandang ke Strasbourg, Sabtu (3/2/2024) dini hari WIB.
Mantan pemain sayap Barcelona itu absen dalam sesi latihan, Kamis (1/2/2024), karena mengalami masalah paha, dan klub telah mengumumkan ia tidak akan dimainkan di Stade de la Meinau.
Tim asuhan Luis Enrique yang memiliki keunggulan enam poin di puncak klasemen, juga tidak akan diperkuat oleh Bradley Barcola yang terkena skorsing.
Sang penyerang mendapat larangan bermain satu pertandingan, setelah diusir keluar lapangan akibat dua pelanggaran yang dapat dikartumerah pada waktu tambahan, saat bermain imbang 2-2 dengan Brest pekan lalu.
PSG sempat unggul 2-0 dalam pertandingan itu, namun harus mengakui keunggulan mereka, sehingga menimbulkan tanda tanya atas ketangguhan mereka.
Namun, pelatih Luis Enrique menepis kekhawatiran tentang kurangnya stamina.
"Setelah menonton pertandingan melawan Brest lagi, saya tidak berpikir kami memiliki masalah atletis."
"Saya pikir mereka adalah lawan yang sangat bagus, itulah kenyataannya."
"Memang benar kami mengalami kesulitan untuk menekan dan merebut bola, tetapi saya tidak berpikir itu adalah masalah fisik," kata pelatih asal Spanyol itu kepada wartawan, dalam konferensi pers sebelum pertandingan melawan Strasbourg.
Setelah ditahan Brest, yang berada di posisi ketiga klasemen, Enrique mengakui PSG akan menghadapi laga sulit melawan tim lain yang sedang dalam performa bagus.
Strasbourg, di bawah asuhan Patrick Vieira, tidak terkalahkan dalam enam pertandingan terakhir mereka.
"Mereka adalah tim yang berada dalam momentum yang lebih baik daripada di awal musim."
"Mereka
meraih hasil-hasil bagus akhir-akhir ini dan berada di papan tengah klasemen."
"Mereka adalah tim yang mampu menciptakan serangan dan juga bertahan dengan sangat baik, dengan cara yang terorganisir. Kami harus siap untuk segala hal dalam pertandingan ini," beber Enrique.
Pertandingan ini
datang terlalu cepat bagi Achraf Hakimi untuk bergabung kembali dengan skuad
PSG, setelah Maroko tersingkir di babak 16 besar Piala Afrika 2023.
Dengan Liga Champions yang juga akan dilanjutkan akhir bulan ini, dengan leg pertama babak 16 besar melawan Real Sociedad, Enrique sadar akhir musim sudah semakin dekat.
Ia berharap timnya dapat memperketat cengkeramannya dalam perburuan gelar juara, seiring meningkatnya tekanan.
"Kami harus memenangkan pertandingan-pertandingan berikutnya, dan mencapai akhir musim dengan cara terbaik.
"Untuk saat ini, yang penting adalah pertandingan melawan Strasbourg, tetapi sekarang kami harus memainkan pertandingan setiap tiga atau empat hari."
"Kami harus meraih tiga poin yang sangat penting," imbuh Enrique. (*)