PINUSI.COM – Mauricio Pochettino bakal menghadapi pertandingan krusial yang dapat menentukan masa depannya di Chelsea.
Chelsea akan bertanding melawan Leeds United yang sedang dalam kondisi prima, di Piala FA, Kamis (29/2/2024) dini hari WIB.
Pochettino mengetahui pertandingan babak kelima ini sangat penting dalam menentukan nasibnya di Stamford Bridge.
Meskipun Pochettino tidak terlihat berada dalam bahaya, para petinggi klub akan menilai dirinya berdasarkan kemampuan memenangkan trofi dan mengamankan tempat di Eropa musim depan.
Pemilik Chelsea Todd Boehly dan Behdad Eghbali sangat ingin memberikan Pochettino kesempatan meraih kesuksesan di Stamford Bridge.
Namun, kekalahan di Carabao Cup dari Liverpool di Wembley, merupakan pukulan telak bagi Pochettino, yang selalu menegaskan ingin dan harus segera meraih kesuksesan.
Chelsea tidak pernah menjadi klub yang bisa dengan mulus melalui masa transisi.
Meskipun demikian, mereka tetap berkomitmen membangun proyek jangka panjang, merekrut pemain untuk masa depan, dan merombak proses perekrutan mereka untuk mengumpulkan skuad yang mampu bersaing merebutkan trofi terbesar.
Namun, dengan tim yang saat ini terjebak di papan tengah dan telah melewatkan kesempatan emas untuk memenangkan trofi dan mengamankan tempat di Eropa, Piala FA sekarang mewakili kesempatan untuk menyelamatkan musim di kedua lini.
Pochettino telah menunjukkan kemajuan dalam beberapa pekan terakhir dengan penampilan dan hasil, terutama saat melawan Manchester City 10 harilalu.
Namun, pertandingan melawan Liverpool memperlihatkan kurangnya mentalitas juara yang bahkan diakui oleh Pochettino membuat mereka harus bermain hingga babak perpanjangan waktu.
Komentar tersebut sepertinya tidak akan diterima dengan baik, mengingat mereka menghadapi Liverpool yang sedang dilanda cedera.
Hal tersebut tidak hanya bergantung pada Piala FA, namun akan memainkan peran penting, dan yang terpenting adalah laga itu hanya berjarak 72 jam setelah mereka kalah di final Carabao Cup di Wembley. (*)