PINUSI.COM – David Moyes berharap West Ham United dapat kembali pulih, setelah mengalahkan Brentford 4-2, Selasa (27/2/2024).
Malam itu, Jarrod Bowen mencetak hattrick pertama dalam kariernya, untuk mengurangi tekanan pada sang pelatih, Moyes, setelah delapan pertandingan yang buruk tanpa kemenangan.
Dengan hasil ini, The Hammers menepis penampilan buruk mereka dalam beberapa pertandingan terakhir, dan kembali ke peringkat delapan untuk bersaing lolos ke kompetisi di Eropa.
"Sebagian besar tim mengalami periode yang sulit di Premier League."
"Manchester City pernah, Liverpool pernah, jadi West Ham tentu tidak akan berbeda."
"Kami telah berjuang untuk mengeluarkan tim terbaik
kami, namun secara keseluruhan jika kami bisa mengeluarkan pemain-pemain
terbaik kami, kami bisa bersaing dengan sebagian besar tim," tutur Moyes.
Bowen mencetak dua gol dalam tujuh menit pertama, sebelum Neal Maupay membalaskan satu gol untuk The Bees.
Bowen mencetak gol ketiganya di pertengahan babak kedua, dan Emerson Palmieri mencetak gol dari jarak 20 yard, sebelum Yoanne Wissa kembali mencetak gol.
"Saya sangat senang untuk Jarrod, penampilannya tidak diperhatikan karena kami tidak bermain dengan baik."
"Malam ini
terjadi untuknya, permainannya yang menyeluruh, cara dia bekerja, dia menjadi
ancaman sepanjang malam, dan semoga gol-golnya akan membuatnya kembali jadi
pilihan (manajer Inggris) Gareth (Southgate).”
"Jika dapat bermain melebar dan seorang pencetak gol, Anda akan menarik bagi manajer internasional," imbuh Moyes.
Ini merupakan kekalahan
ke-12 Brentford dalam 15 pertandingan, sejak mengalahkan West Ham United di kandang
sendiri pada Bulan November.
Dengan Everton yang kini berhasil mengajukan banding dan mendapat keringanan perngurangan poin, Brentford lebih dekat dengan zona degradasi.
"Hari ini kami tidak mencapai level yang bagus secara individu dan kolektif."
"West Ham mencapai level yang bagus, Bowen tidak dapat dimainkan, Emerson mencetak gol di pojok atas gawang dan kami kalah 4-2."
"Saya harus menonton ulang pertandingan tersebut ,karena salah satu hal yang membuat kami bagus adalah penampilan yang konsisten."
"Hanya ada sedikit pertandingan di mana kami tidak tampil di level tertentu, dan ini adalah pertandingan ketiga di musim ini di mana kami berada di bawah level kami,” ulas sang pelatih, Thomas Frank.
"Saya pikir saat ini saya sangat jengkel dengan performa kami, itulah fokus utamanya," imbuh Frank. (*)