PINUSI.COM – Raksasa pakaian olahraga asal Amerika Serikat, Nike, akan memasok pakaian dan perlengkapan tim nasional Jerman mulai 2027, demikian diumumkan federasi sepak bola Jerman (DFB) pada Kamis (21/3/2024).
Kesepakatan baru ini berlaku hingga 2034, dan mengakhiri hubungan lama Jerman dengan Adidas, yang telah berlangsung selama 70 tahun.
"Kami sangat menantikan untuk bekerja sama dengan Nike dan kepercayaan yang mereka berikan kepada kami."
"Kemitraan di masa depan akan memungkinkan DFB untuk terus melaksanakan tugas-tugas utama dalam dekade mendatang, terkait dengan pengembangan sepak bola secara komprehensif di Jerman."
"Namun satu hal yang juga jelas, hingga Desember 2026, kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk meraih kesuksesan bersama dengan mitra lama dan mitra saat ini, Adidas, yang telah berutang banyak pada sepak bola Jerman selama lebih dari tujuh dekade," kata presiden federasi Bernd Neuendorf dalam sebuah pernyataan.
Adi Dassler, pendiri merek pakaian olahraga Jerman, duduk di bangku cadangan di samping pelatih Jerman Barat Sepp Herberger, saat tim Jerman memenangkan Piala Dunia untuk pertama kalinya pada tahun 1954, dengan mengenakan sepatu stud buatannya.
Dassler tidak menciptakan sepatu bot dengan kancing yang dapat diganti, seperti yang diyakini banyak orang.
Sepatu ini ditemukan beberapa tahun sebelumnya oleh pembuat sepatu Jerman, Alexander Salot, yang mendaftarkan penemuannya ke kantor paten Jerman pada 30 Agustus 1949.
Namun, kancing ini membantu Jerman mengalahkan Hungaria di final Piala Dunia 1954.
Perusahaan Dassler telah memasok perlengkapan sepak bola Jerman sejak saat itu, dan baru minggu lalu perusahaan ini mempersembahkan kaus baru untuk Kejuaraan Eropa yang akan datang, yang akan diselenggarakan di Jerman pada musim panas ini. (*)