PINUSI.COM – Pep Guardiola memberikan kabar terbaru mengenai cedera Kevin De Bruyne dan Ederson, menjelang pertandingan penentuan gelar juara Manchester City melawan West Ham United pada Minggu (19/5/2024) mendatang.
City akan mengamankan trofi Liga Primer Inggris untuk keenam kalinya dalam tujuh musim, jika mereka menang atas The Hammers di hari terakhir musim kompetisi.
Arsenal masih berpeluang mengalahkan mereka dalam perebutan gelar, namun mereka harus mengalahkan Everton dan berharap City kehilangan poin saat menghadapi tim asuhan David Moyes di Etihad.
Anak asuh Guardiola mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 pada Rabu (15/5/2024) dini hari WIB, tetapi para penggemar City khawatir dengan kebugaran dua pemain kunci.
Ederson, penjaga gawang nomor satu City, harus ditarik keluar karena cedera di babak kedua, sedangkana De Bruyne mengalami cedera setelah dijatuhkan oleh bintang Spurs Pape Matar Sarr.
”Kevin (De Bruyne) mendapat tendangan di pergelangan kakinya dan tidak dapat berlari dengan baik.”
”Ederson tidak mengalami gegar otak, ia mengalami masalah pada matanya."
"Dia tidak bisa melihat dengan baik sehingga dokter mengatakan saya harus mengganti.”
”Dia (Stefan Ortega) adalah seorang penjaga gawang kelas dunia."
"Dia adalah seorang kiper yang luar biasa, kiper yang luar biasa.”
”Kevin mengalami masalah pada
pergelangan kakinya.”
”Ederson terkena tendangan di bagian mata dan itu bengkak."
"Dia tidak bisa melihat dengan baik."
"Dokter mengatakan kepada saya dia harus diganti. Saya tidak memiliki alternatif lain,” kata Guardiola kepada Sky Sports, setelah pertandingan.
Sementara, bintang City Kyle Walker mengejek para penggemar Arsenal yang mencoba mengganggunya dengan kembang api pada malam sebelum pertandingan melawan Spurs.
”Tadi malam, saya tidak bisa tidur.”
”Mereka mencoba menyalakan kembang api tetapi kami tidak ada di sana, mereka melewatkan kami."
"Saya tidak bisa menggambarkan perasaan saat kami unggul 2-0.”
”Itu adalah pertandingan yang tidak biasa, tetapi kami adalah pesaing."
"Spurs bisa saja melaju dan memenangkan Liga Champions."
"Anda dapat melihat mereka mempertaruhkan segalanya untuk memenangkan pertandingan,” ucap Walker kepada Sky Sports. (*)