PINUSI.COM – Thomas Tuchel ingin Bayern Munich mencoba mendatangkan Bruno Fernandes dari Manchester United, jika dia memutuskan berkomitmen pada klub Jerman tersebut.
Tuchel mengumumkan pada Februari lalu, dia akan mundur sebagai pelatih kepala Bayern di akhir musim, setelah tekanan meningkat pada mantan manajer Chelsea dan Paris Saint-Germain tersebut.
Sejak itu, Bayern terus bekerja keras mencari penggantinya.
Xabi Alonso, Julian Nagelsmann, dan Ralf Rangnick, termasuk di antara kandidat yang dikaitkan dengan posisi pelatih kepala Bayern Munich.
Namun, Bayern kesulitan menemukan pengganti yang tepat, memicu spekulasi Thomas Tuchel mungkin akan tetap bertahan dan melanjutkan perannya untuk musim depan.
Menurut laporan The Independent, Tuchel ingin Bayern memberikan jaminan atas dua transfer spesifik, sebelum ia berkomitmen menandatangani kontrak baru.
Salah satu posisi yang ingin diperkuatnya adalah gelandang baru, mengingat hampir bergabungnya Joao Palhinha.
Palhinha hampir menyelesaikan transfer besar dari Fulham, namun kesepakatan itu gagal di menit-menit terakhir.
Tuchel percaya kegagalan transfer tersebut menjadi titik krusial dalam kemajuan Bayern, sehingga memungkinkan Bayer Leverkusen unggul di puncak klasemen Bundesliga.
Peran lain yang semakin penting, menurut Thomas Tuchel, adalah gelandang serang.
Kapten Manchester United Bruno Fernandes adalah salah satu pemain yang diinginkannya, setelah sebelumnya mencoba merekrut playmaker asal Portugal tersebut beberapa kali, termasuk saat Tuchel masih menangani Chelsea pada 2021.
Bayern ingin mengembangkan karakter skuad mereka, sambil menambah kualitas dan kedalaman di lini depan, menjadikan Fernandes sebagai pilihan yang sempurna.
Pentingnya mendatangkan Fernandes bagi Tuchel bisa meningkat tergantung pada situasi Jamal Musiala, yang telah dikaitkan dengan kepindahannya ke Manchester City.
Situasi ini muncul saat masa depan Fernandes di United dalam keraguan, dengan tim Liga Pro Saudi, Al-Nassr, mempersiapkan transfer senilai 90 juta poundsterling untuk merekrutnya pada musim panas ini.
Setelah kemenangan 3-2 atas Newcastle pada Rabu, di mana Fernandes tampil mengesankan sebagai starter, ia mengeluarkan ultimatum kepada United mengenai masa depannya.
"Klub harus menginginkan saya. Saya merasa klub ingin saya menjadi bagian dari masa depan."
"Seperti yang selalu saya katakan, saya tidak ingin menjadi pemain yang tidak diinginkan oleh klub."
"Jika karena suatu alasan mereka tidak ingin memiliki saya, saya akan pergi."
"Namun jika mereka menginginkan saya, saya akan bertahan.”
"Saya tidak berbeda dengan siapa pun hanya karena saya memiliki ban kapten."
"Saya selalu mencoba yang terbaik, dan kami selalu melakukan yang terbaik yang kami bisa untuk klub."
"Tidak ada yang menyembunyikan kami bermain untuk klub besar, dan kami harus meningkatkan standar kami setiap pertandingan," tutur Fernandes. (*)