Kemenko PKM dan menteri lainnya siap beri dukungan untuk pelaksanaan PON XX Papua 2021
Pinusi.com – Acara pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua tinggal menghitung hari. Acara tersebut akan dilaksanakan pada Sabtu (02/10/2021).
Dalam pelaksanaan acara tersebut, pemerintah memastikan seluruh persiapan sudah berjalan lancar dan perhelatan pesta olahraga terbesar nasional tersebut siap diselenggarakan.
Muhadjir Effendy selaku Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) mengatakan hal tersebut setelah melakukan Rapat Tingkat Menteri secara virtual bersama dengan Menteri dan Kepala Lembaga terkait untuk membahas pesiapan pelaksanaan PON XX dan Peparnas XVI Papua, Senin (27/09/2021).
“RTM yang dilakukan ini bertujuan untuk mengonfirmasi kembali dan memastikan seluruh dukungan kementerian dan lembaga terhadap penyelenggaraan PON dan Peparnas Papua 2021, khususnya pada bidang kesehatan terkait Covid-19, antisipasi gangguan keamanan dan persiapan dukungan penyelenggaraan seperti transportasi, akomodasi dan telekomunikasi semua beralan seperti yang diharapkan”, kata Menko PMK melansir dari situs resmi Kemenko PMK.
KEMENKO PKM SIAPKAN PON XX PAPUA BERSAMA KEMENTERIAN LAIN
Kemudian, ia juga menegaskan bahwa seluruh K/L sudah menindaklanjuti serta menyelesaikan amanah yang tercantum di dalam Inpres No. 10/2017 tentang Dukungan Penyelenggaraan PON XX dan Peparnas Papua Tahun 2020 di Provinsi Papua, Inpres No. 1/2020 tentang Percepatan Dukungan Penyelenggaraan PON XX dan Peparnas XVI Tahun 2020 di Provinsi Papua serta Inpres No. 4/2021 tentang Dukungan Penyelenggaraan PON XX dan Peparnas XVI Papua.
Menurut Muhadjir, mengenai aspek keamanan perlu antisipasi terjadinya kerumunan penonton khusus pada pertandingan tim tuan rumah. Kemudian juga perlu dilakukan pengamanan infrastruktur serta pengamanan konten informasi.
Sedangkan, Kementerian ATR bersama pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota akan menyelesaikan urusan tentang tanah di sangketakan yang ditempati untuk beberapa venue setelah penyelenggaraan PON dan Peparnas Papua 2021.
“Penyelesaian itu nantinya akan dilakukan sesuai dengan pendekatan – pendekatan yang seharusnya di lokasi di mana masalah masih terjadi”, jelas Muhadjir.
Kemudiam, Menko PMK jugua meminta kepada seluruh K/L untuk berkoordinasi dengan PB PON terkait seluruh tambahan dukungan yang masih akan disediakan seperti hal nya penambahan hotel terapung, tempat kuliner dan sebagainya.
Sementara itu, dari sisi kesehatan, pemerintah akan kembali melakukan sinkronisasi aturan Menteri Dalam Negeri terkait keputusan pertandingan yang dapat dihadiri oleh 25% dari kapasitas venue serta harus melakukan vaksin dua dosis.
Untuk protokol kesehata, Kemenkes bekerja sama dengan Satgas Provinsi, Dinas kesehatan dan panitia penyelenggara PON agar penggunaan PeduliLindungi atau alat screening lainnya bisa dimanfaatkan untuk memastikan agar kesehatan penonton yang dibatasi 25% tersebut benrar – benar aman dan tidak menimbulkan klaster covid-19 baru di acara PON XX Papua. (ndz)