Untuk pertama kalinya absen, Federer pun merasa kecewa
PINUSI.COM - Roger Federer punya banyak kenangan manis dalam gelaran Australia Terbuka. Petenis berusia 39 tahun itu sudah enam kali mencatatkan namanya sebagai juara pada turnamen tenis bergengsi ini, di awali pada tahun 2004 silam.
Setelahnya, petenis kelahiran Basel Swiss ini tercatat menjadi juara pada tahun 2006, 2007, 2010, 2017 dan 2018. Namun sayang, petenis berjuluk FedEx ini tidak dapat berpartisipasi pada gelaran turnamen 2021 mendatang. Hal ini jadi sejarah sebab absennya kali ini adalah yang pertama kalinya.
Ada pun penyebab absennya Federer dikarenakan harus fokus pada pemulihan dirinya usai melakoni dua kali operasi lutut. Kepastian absennya Federer disampaikan langsung oleh oleh Ketua Penyelenggara turnamen tenis Grand Slam Autralian Terbuka, Craig Tiley.
"Pada akhirnya Roger kehabisan waktu untuk mempersiapkan diri menghadapi kerasnya Grand Slam dan dia sangat kecewa karena tidak akan datang ke Melbourne pada 2021," katanya sebagaimana dilansir AFP pada Senin (28/12/2020) malam.
Sempat absen dari lapangan sejak Februari 2020 silam, namun sejatinya, belum lama ini Federer telah memulai latihan sekaligus telah terdaftar dalam gelaran turnamen ini. Namun apa mau dikata, kenyataan tak sejalan dengan keinginan.
Bukan cuma FedEx yang merasa keinginannya tak kesampaian, hal serupa juga dirasakan oleh para tim penyelenggara turnamen. Sebab, besar harapan turnamen ini bisa diikuti oleh banyak petenis, terutama para petenis top agar dunia pertenisan bisa kembali bangkit, meski masih dalam bayang-bayang pandemi Covid-19.
Pasalnya, gelaran turnamen ini juga sempat alami penundaan selama 3 pekan dari jadwal semestinya. Hingga akhirnya, Asosiasi Tenis Australia dan pemerintah negara bagian Victoria bersepakat untuk menggelar turnamen pada 8 Februari 2021 mendatang.
“Kami memiliki komitmen dari setiap petenis dunia untuk tampil di Australia Terbuka, termasuk Federer. Apa pun bisa terjadi, tapi kami berharap para pemain masih memegang komitmen tersebut,” ujar Tiley.
Sekadar catatan, meski sudah enam kali juarai turnamen Australia terbuka, namun raihan Federer masih di bawah petenis nomor satu dunia saat ini Novak Djokovic, yang menjuarainya sebanyak delapan kali pada edisi 2008, 2011, 2012, 2013, 2015, 2016, 2019, dan 2020. Meski begitu, catatan prestasi FedEx sama dengan raihan petenis Australia 1961, 1963, 1964, 1965, 1966, dan 1967 ketika turnamen tersebut masih melibatkan petenis berstatus amatir.