Baik atlet Olimpiade maupun Paralimpiade semua sama
Pinusi.com – Para atlet Indonesia akan segera bertanding di Paralimpiade Tokyo 2020 demi mengharumkan nama Bangsa Indonesia.
Maka dari itu, dari Indonesia sendiri juga memberikan dukungan untuk para atlet dan memberikan perhatian terhadap mereka.
“Jadi perhatian pemerintah terhadap kontingen Paralimpiade Indonesia pun sama dengan kontingen Olimpiade sebelumnya”, ujar Zainudin mengutip CNN Indonesia (24/08/2021).
Sama dengan Olimpiade Tokyo 2020, Zainudi Amali selaku Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) begitu pula pemerintah akan memberikan perhatian terhadap kontingen Paralimpiade.
Karena hal tersebut, Zainudin memastikan telah menyiapkan bonus untuk para atlet berprestasi di Paralimpiade Tokyo 2020.
Kemudian, Indonesia juga memberikan target untuk kontingen Indonesia yang bertanding di Paralimpiade Tokyo 2020 untuk membawa pulang lima medali dari ajang tersebut.
Untuk cabang olahraga bulu tangkis, Indonesia menargetkan satu medali emas dan satu medali perak. Sedangkan untuk cabang olahraga powerlifting, tenis meja dan atletik, Indonesia mengharapkan tiga medali perunggu.
“Saya berharap atlet Paralimpiade kita akan berprestasi di ajang bergengsi multi even olahraga dunia tersebut. Kita menempatkan pembinaan atlet Paralimpiade dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), sama dengan pembinaan atlet pada umumnya”, jelas Zainudin.
Selanjutnya, menurut informasi, jumlah bonus yang pemerintah berikan kepada para atlet berprestasi Olimpiade dan Paralimpiade Rio de Janeiro 2016 berjumlah Rp 5 miliar untuk peraih medali emas, Rp 2 miliar untuk perak dan Rp 1 miliar untuk perunggu.
Sedangkan pada Olimpiade Tokyo 2021, terdapat kenaikan sebesar Rp 500 juta dari pemerintah lebih besar dari apresiasi di Olimpiade 2016.
Tidak hanya yang berprestasi, untuk para atlet yang belum berhasil medali juga akan mendapatkan apresiasi sebesar Rp 100 juta. (ndz)
.jpg)
