PINUSI.COM - Mantan pemain Manchester City, Micah Richard, memberikan peringatan kepada semua pesepakbola muda yang berkarir di Inggris tentang bahaya dari gaya hidup boros.
Micah, yang kini sudah pensiun sebagai pemain sejak 2019, merasakan bagaimana karir di usia mudanya sangat memberinya kesempatan untuk bergaya hidup mewah dan tak perlu beprikir panjang untuk mengeluarkan uang untuk sesuatu.
Di usianya yang sudah 33 tahun, dia ingin memperingatkan kepada pemain muda untuk jangan hidup boros meskipun mendapat gaji fantastis dari klub.
Sebagai gambaran bagaimana borosnya Micah saat berstatus sebagai pemain City, dia menceritakannya dalam sebuah wawancara kepada The Athlete.
"Bayangkan, di usia 17 tahun, Anda mendapat uang 500ribu pound per pekan, lalu ada tambahan 5ribu pound lagi tiap pekannya. Belum termasuk bonus, uang jika Anda dimainkan, dan beberapa klausul kontrak," kata Micah.
"Saya ingat dalam sebuah pembayaran ke rekening, saya mendapat 250ribu pound, di luar gaji, saat saya latihan. Saya hanya bisa berkata "wow". Apa yang bisa saya lakukan dengan uang ini? Saya lalu membeli Ferrari, sebelumnya saya sudah punya Range Rover dan Aston Martin. Tapi saya membeli lagi Ferrari F430 dan Ferrari 458 Speciale," kisahnya.
"Saya juga membeli rumah sehara 3juta pound. Di usia itu, saya hanya ingin menunjukkan ke orang-orang 'Siapa yang punya mobil terbaik? Siapa yang punya rumah terbaik? Saya tidak hanya ingin menunjukkannya lewat konten, tapi juga ingin menambah terus," ujarnya
Micah ingin dari kisah yang dia bagikan ini menjadi lampu kuning bagi pamin muda untuk bisa fokus kepada karirnya di lapangan hijau, bukan hanya memikirkan uang dan memamerkan barang di media sosial, karena bisa menjadi bumerang yang menghancurkan karir.