PINUSI.COM - Cristiano Ronaldo dilaporkan tidak bahagia di Arab Saudi, dan sulit menyesuaikan diri dengan perbedaan budaya dan bahasa, setelah bergabung dengan klub Al Nassr.
Menurut surat kabar Spanyol El Nacional, perbedaan budaya dan kendala bahasa, mempersulit Ronaldo dan keluarganya menyesuaikan diri, sejak bergabung dengan Al Nassr pada Januari lalu, ketika ia menjadi pesepak bola dengan bayaran tertinggi.
Al Nassr tidak pernah menjadi pilihan pertama Ronaldo. Ia awalnya ingin meninggalkan mantan klubnya, Manchester United, untuk tim yang berlaga di Liga Champions Eropa.
BACA LAINNYA: 10 Kali Kalah Beruntun di Liga Primer, Frank Lampard Bikin Rekor
Dia nyaris menandatangani kontrak dengan Atletico Madrid, sebelum para penggemar klub memprotes langkah yang diusulkan karena sejarahnya dengan rival Real Madrid.
Ronaldo juga menawarkan dirinya ke Real tahun lalu, tetapi pelatih Carlo Ancelotti tidak tertarik merekrut sang striker asal Portugal itu.
Laporan itu menambahkan, Ronaldo akan disambut kembali di Real Madrid dalam peran non pemain, dengan presiden klub Florentino Perez setidaknya telah menjanjikan posisi duta besar kepada pemain berusia 38 tahun itu.
BACA LAINNYA: Cristiano Ronaldo Mengaku Jadi Orang yang Lebih Baik Setelah Dibuang MU
Cristiano Ronaldo mencetak 450 gol dalam 438 penampilan untuk Real Madrid dari 2009 hingga 2018.
Di Al Nassr, ia masih memiliki lima pertandingan Liga Pro Saudi yang tersisa, dan kemungkinan harus memenangkan semuanya jika mereka ingin memiliki peluang mengalahkan Al-Ittihad untuk meraih gelar.
Ronaldo telah mencetak 12 gol dalam 12 pertandingan Liga Pro Saudi sejauh ini. (*)