PINUSI.COM - Tiga bintang Timnas Indonesia dengan gaji terbesar di klub Eropa menjadi pencapaian membanggakan setelah mereka bersinar di Piala AFF 2020 lalu. Tidak sedikit dari para pemain timnas yang mendapatkan peningkatan gaji pemain bola hingga tawaran untuk mereka atas penghargaan yang telah mereka capai yaitu bertanding untuk Indonesia.
Timnas Indonesia saat ini diperkuat beberapa pemain yang membela klub Eropa. Kenaikan harga pasar dialami oleh beberapa yang berlaga di daerah Eropa Barat. Dikutip dari situs transfermarkt, bahkan ada yang mengalami kenaikan cukup signifikan.
BACA LAINNYA : Menpora Berikan Bantuan Rp100 Juta kepada Keluarga Mendiang David Jacobs
Berikut daftar lima pemain Timnas Indonesia di Eropa yang mengalami kenaikan harga pasar:
1. Marselino Ferdinan
Baru awal tahun ini Marselino pindah dari Persebaya ke KMSK Deinze. Saat ini harga pasar Marselino ditaksir berada di kisaran 300 ribu euro atau sekitar hampir Rp5 miliar. Jumlah tersebut mengalami kenaikan dibanding ketika Marselino masih di klub Bajul Ijo. Kendati dilepas secara free transfer ke Deinze, Marselino pada awal tahun ini memiliki harga sekitar 225 ribu euro atau sekitar Rp3,7 miliar.
Marselino sudah mendapat kepercayaan membela Deinze pada musim lalu, tepatnya saat memasuki fase play off degradasi. Tercatat Marselino main sebanyak empat kali dengan durasi total 117 menit dan mencetak satu gol.
2. Ivar Jenner
Market value Jenner saat ini sama persis dengan Marselino. Pemain 19 tahun tersebut baru saja naik kelas dari tim U-21 Utrecht ke tim senior Utrecht. Gelandang yang tampil saat Indonesia bermain imbang dengan Palestina dan kalah dari Argentina tersebut sebelumnya tak memiliki market value.
BACA LAINNYA : Rumput JIS Tak Sesuai Standar FIFA, Akses Masuk dan Parkir Juga Belum Memadai
3. Rafael Struick
Pemain yang sudah mengemas dua caps di Timnas Indonesia ini mengalami kenaikan harga dari 25 ribu euro atau sekitar Rp415,8 miliar menjadi 75 ribu euro yang senilai dengan Rp1,2 miliar.
Struick sudah mengenyam pengalaman bertanding di tim utama ADO Den Haag sejak dua musim lalu. Kendati demikian Struick lebih sering bermain di tim U-21 ADO. Struick punya kans menjadi pemain pelapis pada musim ini lantaran mendapat kepercayaan tampil dalam laga pramusim dan turut mencetak gol.