PINUSI.COM - Setelah meraih gelar juara di SEA V League, timnas voli putra Indonesia bersiap menghadapi tantangan baru di Kejuaraan Asia 2023.
Ajang ini akan berlangsung di Urmia, Iran, 19-26 Agustus mendatang. Pasukan Jiang Jie akan menghadapi lawan tangguh, Cina dan Kazakstan, pada fase grup.
Prestasi timnas voli Indonesia pada Kejuaraan Asia sebelumnya mencatatkan peringkat terbaik di Gresik pada 2017, dengan menempati peringkat keempat.
BACA LAINNYA: Hobi Bulu Tangkis? Ini Rekomendasi Raket Yang Dipakai Atlet Indonesia
Namun, pada keikutsertaan terakhirnya di tahun 2019, Indonesia berada di peringkat ke-12 dari 16 peserta.
Meski begitu, Timnas Indonesia kali ini tampil dengan semangat yang menggebu. Mereka baru saja menyelesaikan jadwal padat dengan sukses, mengikuti SEA Games, Asian Volleyball Challenge (AVC) Cup, dan dua seri SEA V League, yang membuat mereka mendapatkan predikat terbaik di Asia Tenggara.
Timnas Indonesia akan berhadapan dengan dua lawan berpengalaman, terutama Cina, yang telah meraih tiga gelar juara di Kejuaraan Asia.
BACA LAINNYA: Nouhaila Benzina Jadi Pesepak Bola Pertama yang Kenakan Hijab di Piala Dunia Wanita
Cina juga kerap berkompetisi di ajang-ajang bergengsi seperti Kejuaraan Dunia dan Nations League.
Sejumlah pemain kunci dari timnas voli Indonesia yang turut berpartisipasi di Kejuaraan Asia 2019 juga akan ikut ambil bagian dalam kejuaraan kali ini, termasuk Dimas Saputra, Dio Zulfikri, Muhammad Malizi, Hernanda Zulfi, Agil Angga Anggara, Doni Haryono, Fahreza Rakha, dan Nizar Julfikar.
Namun, hingga saat ini belum ada keterangan resmi mengenai pemain yang akan dipanggil untuk mengikuti ajang bergengsi ini.
Semua mata tertuju pada pelatih Jiang Jie yang akan menentukan komposisi pemain terbaik, guna meraih prestasi yang gemilang di Kejuaraan Asia 2023. (*)
Editor: Yaspen Martinus
