PINUSI.COM – Setelah kasus doping yang menimpa Paul Pogba, Juventus dihadapkan masalah baru, yakni dugaan Nicolo Fagioli bermain judi di situs ilegal.
Jika terbukti bersalah, gelandang berusia 22 tahun itu bakal didenda lebih dari 25 euro, hingga tiga tahun penjara.
Para penyidik sebelumnya telah melakukan pemindaan akses, data, dan transaksi. Hasilnya, nama Nicolo Fagioli muncul sebagai salah satu dugaan penjudi yang sampai saat ini sedang diselidiki.
Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) telah menyadari hal ini sejak 30 Agustus lalu. Jaksa Giuseppe Chine telah membuka penyelidikan, dan laporan yang diterima dari pengacara Nicolo Fagioli menginformasikan kepada FIGC mengenai investigasi yang sedang dilakukan oleh jaksa penuntut Turin.
Larangan bermain judi illegal diatur dalam pasal ke-24 dari kode keadilan olahraga. Pesepak bola profesional dilarang berjudi pada ajang resmi yang diatur oleh FIGC, UEFA, dan FIFA. Juga, tidak boleh bertaruh atau menerima taruhan, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Hal ini menjadi kabar buruk bagi Juventus setelah sebelumnya kehilangan Paul Pogba karena dugaan doping.
Pogba diputus kontraknya oleh Juventus karena hal ini. Jika terbukti bersalah, Fagioli kemungkinan akan mengalami hal serupa seperti Paul Pogba. (*)