PINUSI.COM – Usai melalui musim yang berat pada 2022-2023. Gelandang Juventus Manuel Locatelli berharap bisa membantu timnya bangkit dan melupakan masalah di luar lapangan.
Masalah itu terkait kasus pemalsuan laporan keuangan yang dilakukan oleh manajemennya, hingga Andrea Agnelli mengundurkan diri.
Juventus dihukum dan mendapatkan pengurangan 10 poin di Serie A. Hal itu membuat Juventus harus turun dari peringkat ketiga menjadi ketujuh.
BACA LAINNYA: MotoGP 2023 Bergulir Lagi di Sirkuit Silverstone, Marc Marquez Sudah Tidak Sabar
Sebelumnya, Juventus dilarang bermain di Liga Konferensi Eropa oleh UEFA musim ini.
Setelah Cristiano Giuntoli bergabung di manajemen baru, Locatelli berharap Juventus bisa kembali bangkit dari keterpurukan.
"Sebagai tim, kami harus memiliki tujuan untuk melalui tahun dengan gemilang lagi."
BACA LAINNYA: Nia Ramadhani Bela Anaknya yang Dihujat Warganet karena Berpenampilan Dewasa
"Saya sendiri tahu bahwa saya harus melakukan yang lebih, saya sangat ambisius, dan saya pikir saya harus memberikan banyak hal kepada klub ini," tutur Locatelli.
Soal kompetisi Eropa, Manuel Locatelli memilih melupakan masa lalu dan meyakini Juve bisa bangkit, ia hanya perlu fokus ke kompetisi.
"Ada rasa menyesal karena Conference League tetap saja kompetisi Eropa, tapi saya kira ini langkah penting untuk menutup buku soal masalah ini dan hanya fokus ke lapangan."
"Tahun ini kami akan menghadapi liga dan Coppa Italia, yang tentu jadi target kami."
"Ya, saya pikir kami bisa berbicara tentang kebangkitan karena memang harus begitu," bebernya. (*)
Editor: Yaspen Martinus