PINUSI.COM - AC Milan dikabarkan mengakhiri musim 2023-2024 dengan surplus keuangan sebesar €6,1 juta.
Menurut laporan Calcio e finanza, ini merupakan kali pertama Rossoneri mencatatkan keuntungan sejak 2006.
Laporan keuangan mereka juga mengungkapkan berapa biaya yang dikeluarkan oleh klub untuk memperpanjang kontrak Rafael Leao pada Mei tahun lalu.
Proses negosiasi untuk perpanjangan kontrak Leao tidak berlangsung sesuai prosedur biasa, karena sang penyerang terlibat dalam sengketa hukum rumit dengan klub Liga Portugal, Sporting CP dan klub Liga Prancis, Lille, terkait kepindahannya yang berantakan.
Leao sangat ingin menyelesaikan masalah ini sebelum menandatangani perpanjangan kontraknya.
AC Milan telah menyetujui gaji yang bisa diatur, yaitu sebesar €5 juta, tetapi mereka juga harus membayar kompensasi kepada Les Dogues, atau yang lebih dikenal dengan Lille.
Milan melakukan restrukturisasi biaya kesepakatan sebelumnya, yang melibatkan penjualan Leao kepada klub Prancis tersebut, mengalokasikan €20 juta dalam satu pembayaran tunggal.
Dengan jumlah tersebut, tim Liga 1 Prancis ini mencabut kompensasi yang harus dibayarkan jika pemain sayap tersebut pindah di masa depan.
Diyakini uang ini diberikan kepada klub Portugal sebagai bagian dari penyelesaian denda mereka.
Setelah perjanjian ini diatur, Rossoneri dan pemain kunci ini menyetujui kontrak baru selama lima tahun, yang berlaku hingga 2028.
Kontrak ini mencakup klausul pelepasan senilai €175 juta, yang hanya akan berlaku selama beberapa jendela transfer musim panas tertentu.
Rafael Leao sudah menyumbang 46 gol dan 46 assist dalam 174 pertandingan selama di AC Milan. Berdasarkan laporan data dari transfermarkt, harga Rafael Leao saat ini dibandrol sebesar 90 juta euro. (*)