PINUSI.COM - Meskipun bakal dua kali menghadapi Timnas Indonesia dalam kompetisi yang berbeda, Pelatih Timnas Irak Jesus Casas berencana menghentikan praktik eksperimen pemain, dan fokus mengembangkan permainan tim.
Hal ini karena ia ingin memastikan skuadnya tampil dalam performa terbaik.
Irak akan berhadapan dengan Indonesia dalam pertandingan pertama Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Stadion Basra International, 16 November mendatang.
Awal tahun depan, Indonesia sekali lagi akan menjadi lawan Irak pada laga Grup D putaran final Piala Asia 2023 di Qatar.
Menurut sumber dari federasi sepakbola Irak (IFA), Casas memilih tidak melakukan eksperimen dalam membangun Timnas Irak.
Keputusan ini diambil dengan tujuan membangun fondasi yang kokoh dengan pemain yang memiliki kesamaan karakteristik.
“Casas telah memutuskan menghentikan praktik bereksperimen dengan pemain, dan pemain-pemain baru dalam Tim Nasional Irak."
"Karena ia lebih memilih fokus pada pengembangan pemain yang telah menjadi prioritasnya.”
“Casas akan mengandalkan banyak pemain inti Timnas Irak, seperti Ayman Hussein, Ali Al-Hammadi, Zidane Iqbal, Ibrahim Bayish, Amir Al-Amari, Amjad Atwan, Saad Natiq, Hussein Ali, Mirkhas Dusky, dan Jalal Hassan."
"Hingga saat ini, pelatih belum membuat keputusan mengenai pemain yang akan diandalkan di posisi bek kanan,” ungkap sumber tersebut kepada laman Win Win.
Sementara, berdasarkan laporan dari surat kabar Turki Al-Sabah yang dikutip oleh situs Irak, Alsumaria, juru bicara Timnas Irak Muhammad Imad mengungkapkan, Casas telah mengajukan daftar 50 pemain yang akan berpartisipasi dalam pertandingan melawan Indonesia dan Vietnam.
Jumlah ini akan dipangkas menjadi 23 pemain pada akhir pekan berikutnya.
Imad juga menyatakan, Casas dijadwalkan tiba di Baghdad pada pertengahan pekan mendatang, untuk melakukan penilaian dan evaluasi terhadap pemain yang akan mewakili Irak dalam kedua pertandingan tersebut.
Irak memiliki optimisme dalam menghadapi Indonesia dan Vietnam, terutama karena beberapa pemain yang sebelumnya mengalami cedera, telah pulih dan kembali berlatih bersama klub mereka, termasuk Zidane Iqbal, Alai Mohieddin, Saad Nateq, dan Hussein Ali. (*)