PINUSI.COM - Kontrak Jose Mourinho dengan AS Roma bakal usai pada akhir musim 2023-2024.
Masa depan Mourinho menjadi pusat spekulasi, karena muncul tiga rumor besar.
Pada Juli 2021, Mourinho mulai menjabat sebagai pelatih baru AS Roma.
Meskipun perjalanannya bersama klub tidak berlangsung tanpa hambatan, dia mendapatkan dukungan penuh dari para penggemar.
The Special One meninggalkan kesan positif bagi penggemar Roma, terutama setelah membawa klub meraih gelar juara UEFA Conference League pada musim 2021-2022.
Pada musim 2022-2023, Roma berhasil mencapai final Liga Europa.
Namun, saat ini hubungan Mourinho dan Roma berada dalam fase kritis.
Beredar rumor yang mengindikasikan Roma sedang mempertimbangkan opsi mencari pelatih baru.
Seiring berakhirnya kontrak Mourinho, AS Roma disebut telah melakukan tindakan strategis.
Pemilik Roma, Keluarga Friedkin, dilaporkan telah memulai pembicaraan secara diam-diam untuk mencari pelatih baru.
Tindakan ini tampaknya menjadi pengkhianatan terhadap Jose Mourinho, yang telah menolak beberapa tawaran dan tetap setia di Roma.
Mourinho mengungkapkan ketidakpercayaannya terhadap laporan tersebut, menyatakan, "Sejujurnya, saya tidak percaya itu benar, karena bagi saya kejujuran dan timbal balik itu penting."
"Saya tidak memiliki alasan untuk meragukan kejujuran Keluarga Friedkin, atau ketidakpahaman mereka terhadap konsep timbal balik."
"Saya sepenuhnya yakin akan kejujuran mereka sebesar 100 persen."
"Saya belum menandatangani kontrak dengan Roma, namun saya telah memberikan janji saya kepada Roma."
Jika ternyata ada pengkhianatan dari pihak AS Roma, Jose Mourinho tidak akan mengalami kesulitan mencari klub baru.
Ada dua tawaran menarik yang disebut-sebut telah diterima oleh Mourinho, yaitu menjadi pelatih Newcastle United atau melatih Timnas Brasil.
"Saya tidak bisa memastikan kebenaran kabar mengenai Brasil, karena mereka tidak langsung berkomunikasi dengan saya."
"Saya telah memberitahu agen saya, hingga keputusan klub diambil tentang apakah saya akan bertahan atau tidak, saya tidak ingin terlibat atau berbicara dengan pihak lain," tegas Mourinho. (*)