PINUSI.COM - Jurnalis sepak bola Gianluca di Marzio melaporkan, Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis menetapkan Walter Mazzarri sebagai pelatih kepala baru.
Keputusan ini diambil setelah kekecewaan awal musim Napoli yang mencatat delapan kemenangan, empat seri, dan empat kekalahan.
Rudi Garcia, pelatih kepala saat ini, dipecat setelah kekalahan 1-0 dari Empoli pada Minggu lalu, mengakhiri masa kepemimpinannya dalam waktu empat bulan.
Meskipun Igor Tudor awalnya dianggap sebagai favorit, pembicaraan terkendala oleh klausul perpanjangan kontrak dan tuntutan gaji.
Mazzarri lantas muncul sebagai alternatif yang mengejutkan.
Berdasarkan laporan dari Gianluca Di Marzio, De Laurentiis telah mengatasi keraguannya dan memilih Mazzarri sebagai pelatih Napoli berikutnya.
Mazzarri dijadwalkan bertemu dengannya hari ini, untuk membahas rincian kontrak selama tujuh bulan.
Mazzarri, yang sebelumnya melatih Napoli selama empat tahun dari 2009 hingga 2013, bersedia menerima tugas penanggung jawab hingga akhir musim.
Permintaan gajinya juga lebih rendah dibandingkan dengan yang diminta Tudor.
Di sisi lain, penunjukan Walter Mazzarri dengan kontrak tujuh bulan menunjukkan Napoli tengah mencari pelatih lain untuk masa depan, dengan beberapa nama yang disebutkan termasuk Antonio Conte, Vincenzo Italiano, Francesco Farioli, dan Igor Tudor.
Rudi Garcia dipecat pada hari ini, setelah hanya memimpin skuad yang meraih Scudetto dari pelatih Luciano Spalletti, selama 16 pertandingan.
Meskipun Tudor telah melakukan pembicaraan dengan Presiden Aurelio De Laurentiis kemarin, laporan menyatakan De Laurentiis lebih memilih Mazzarri karena kontraknya hanya sampai akhir musim, sementara Tudor menginginkan lebih banyak jaminan.
Berdasarkan laporan dari media Italia, L'Equipe, Tudor sudah dikontrak dua tahun, yang dimulai pada musim panas 2024.
Alternatif yang lebih mungkin adalah De Laurentiis menunggu Antonio Conte menyelesaikan istirahatnya, setelah periode yang mengecewakan di Tottenham Hotspur.
Ada juga nama lain yang muncul di media Italia. Napoli mendekati Vincenzo Italiano pada musim panas, namun, ia memilih tetap bersama Fiorentina.
Francesco Farioli, yang saat ini berhasil di Ligue 1 bersama OGC Nice, juga disebut-sebut sebagai opsi, meskipun pendekatannya lebih fokus pada pertahanan daripada serangan.
Raffaele Palladino, yang tampil impresif di Monza, juga dianggap sebagai kandidat yang potensial, terutama karena ia berasal dari Napoli, meskipun tidak pernah bermain untuk klub tersebut.
Thiago Motta juga terlibat dalam pembicaraan dengan De Laurentiis setelah Spalletti pergi, dan tampaknya siap mengambil langkah berikutnya setelah pengalamannya di Bologna.
Eusebio Di Francesco yang kini melatih Frosinone, juga lebih dianggap sebagai opsi pengganti. (*)