PINUSI.COM - Manajer Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan, gol ketiga yang dicetak oleh Timnas Irak, mengacaukan rencana skuad Garuda meraih hasil imbang, yang kemudian berujung pada kekalahan telak dari tim berjuluk Lions of Mesopotamia itu.
Dalam pertandingan perdana Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Basra International, Kamis (16/11/2023) malam WIB, timnas senior Indonesia menelan kekalahan telak 5-1 dari Irak.
Irak mendahului keunggulan dengan dua gol terlebih dahulu, sebelum Shayne Pattynama berhasil mengurangi ketertinggalan tim Indonesia menjelang akhir babak pertama.
Namun, perubahan situasi terjadi ketika tendangan keras Osama Rashid dari luar kotak penalti mengubah jalannya pertandingan setelah satu jam berlalu.
Tae-yong mengakui kualitas tim Irak sangat baik. Setelah gol dari Pattynama, tim Garuda berusaha lebih menyerang untuk menyamakan skor dan mengharapkan setidaknya satu poin.
Namun, semuanya berubah setelah gol ketiga dari Irak memporak-porandakan rencana mereka.
"Pertandingan ini sangat sulit bagi kami."
"Gol ketiga dari Irak menggagalkan rencana kami, karena kami berupaya untuk menyamakan kedudukan, bermain lebih menyerang untuk mencari hasil imbang. Kami berusaha bangkit, tetapi usaha kami tidak berhasil."
"Kami mengalami kekalahan yang berat dari tim Irak."
"Saya ingin mengucapkan selamat kepada mereka, karena bermain sangat baik."
"Kami harus tampil lebih baik di pertandingan mendatang," tutur Shin Tae-yong.
Selain dari segi teknis, Tae-yong juga mengakui kehadiran puluhan ribu pendukung yang memenuhi Stadion Basra International, memberikan dampak besar pada semangat pemain tuan rumah.
Pertandingan antara Irak dan Indonesia disaksikan oleh 64.447 penonton.
"Suporter Irak yang berjumlah puluhan ribu memberikan pengaruh besar pada pertandingan ini, dan itu memberikan kekuatan tambahan bagi tim Irak," imbuh pelatih berusia 53 tahun tersebut. (*)