KPK Masih Pertimbangkan Kasih Bantuan Hukum untuk Firli Bahuri

Oleh Siti NurhasanahTuesday, 28th November 2023 | 15:30 WIB
KPK Masih Pertimbangkan Kasih Bantuan Hukum untuk Firli Bahuri
KPK masih mempertimbangkan memberikan bantuan hukum untuk Firli Bahuri. Foto: KPK

PINUSI.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih mempertimbangkan memberikan bantuan hukum untuk Firli Bahari, salah satunya melalui komitmen 'zero tolerance' terhadap korupsi. 


"Kami mempertimbangkan banyak hal, karena kami punya komitmen lembaga ini adalah lembaga yang harus zeri tolerance daripada isu korupsi," kata Ketua KPK sementara Nawawi Pomolango, Selasa (28/11/2023).


Menurut Nawawi, hal tersebut akan menjadi pertimbangan, apakah lembaga antirasuah ini akan melakukan pendampingan atau tidak kepada Firli Bahuri. 


Dengan begitu, KPK akan menggelar rapat internal, untuk secepatnya menentukan sikap perihal bantuan hukum tersebut. 


"Akan diagendakan untuk menyikapinya. Apakah bantuan itu akan kami lakukan kepada yang bersangkutan atau tidak," jelas Nawawi. 


Sebelumnya, Firli Bahuri diberhentikan sementara dari jabatan Ketua KPK, lewat surat Keputusan Presiden Nomor 116 Tahun 2023 pada 24 November 2023. 


Berkenaan dengan surat itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga menetapkan Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolangi sebagai Ketua KPK sementara menggantikan Firli. 


Nawawi Pomolango kemudian dilantik Presiden Jokowi pada Senin 27 November 2023 di Istana Negara, Jakarta Pusat. 


Nawawi mengatakan, ada tugas berat yang diberikan kepada KPK. Menurut dia, situasi yang dihadapi KPK saat ini sudah dipahami rekan-rekan media dan diketahui sejumlah pihak.


"Ada tugas berat yang diberikan kepada kami. Sebelumnya kan kami (saya) sudah mengemban tugas ini sebagai wakil ketua (KPK)."


"Tapi kemudian dengan segala dinamika berkembang, berlangsung semua, teman-teman sudah tahu seperti apa situasi yang sekarang dihadapi oleh KPK sampai tiba pada titik yang seperti ini," tutur Nawawi.


Salah satu hal yang menjadi perhatian sekaligus bisa menjadi beban KPK, kata Nawawi, adalah tergerusnya rasa kepercayaan publik terhadap lembaga antirasuah itu.


Padahal, katanya, kepercayaan publik adalah modal KPK dalam menjalankan tugas. (*)

Terkini

Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
PinNews | 3 hours ago
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
PinFinance | 4 hours ago
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
PinNews | 5 hours ago
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
PinNews | 5 hours ago
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
PinNews | 9 hours ago
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
PinNews | 9 hours ago
Polsek Grogol Petamburan Bantu WNA Tiongkok Temukan HP Hilang di Taksi Online
Polsek Grogol Petamburan Bantu WNA Tiongkok Temukan HP Hilang di Taksi Online
PinNews | 9 hours ago
Arab Saudi Usir 205.000 Peziarah Tanpa Izin Haji
Arab Saudi Usir 205.000 Peziarah Tanpa Izin Haji
PinNews | 10 hours ago
‘Haji’ Itu dari Belanda? Seriusan Nih?
‘Haji’ Itu dari Belanda? Seriusan Nih?
Opini | 10 hours ago
Jaksa Agung Burhanudin Jenguk Anak Buahnya yang Menjadi Korban Pembacokan OTK
Jaksa Agung Burhanudin Jenguk Anak Buahnya yang Menjadi Korban Pembacokan OTK
PinNews | Tuesday, 27th May 2025 | 15:15 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta