PINUSI.COM - Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Baharuddin Andi Muhammad Arsjad, melakukan kunjungan langsung ke Kabupaten Luwu, yang merupakan daerah paling parah terdampak banjir dan longsor.
Didampingi oleh Pj Bupati Luwu Muhammad Saleh, Arsjad tiba di Kecamatan Suli pada Sabtu (4/5/2024).
Kecamatan Suli menjadi salah satu wilayah yang paling parah terkena dampak banjir di Luwu.
Kunjungan Bahtiar bertujuan memberikan bantuan dan dukungan moral kepada para korban.
Arsjad mengunjungi dua posko pengungsian di masjid dan satu dapur umum.
Di kecamatan ini, 12 desa dan 1 kelurahan merasakan dampak langsung dari bencana.
Desa Cimpu Utara menjadi saksi ketangguhan warganya.
Masjid yang sedang dibangun menjadi tempat perlindungan bagi 30 orang, termasuk anak-anak dan balita.
Dalam interaksi penuh empati, Bahtiar Baharuddin bertanya kepada warga, "Sudah miki makan?" Dengan tujuan memastikan kebutuhan dasar terpenuhi.
"Kami datang untuk memastikan kebutuhan dasar terpenuhi dan kesehatan, yang terpenting adalah kesehatan dulu," ucapnya kepada warga.
Berbagai kisah dari warga yang terkena dampak banjir terungkap, mulai dari rumah yang roboh hingga barang-barang yang terbawa arus.
Arsjad juga berinteraksi dengan Imran, yang mengungkapkan kondisi alerginya terhadap dingin kepada Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Ishaq Iskandar, yang turut mendampingi Bahtiar.
Selama kunjungan ini, Bahtiar menyerahkan bantuan logistik kepada Pemkab Luwu dan berinteraksi langsung dengan warga, termasuk yang mengungsi di masjid Desa Cimpu Utara.
Dia juga memastikan kebutuhan makanan warga terpenuhi dengan mengunjungi dapur umum.
Camat Suli Agus Salim menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan Bahtiar, yang memberikan semangat baru dan bantuan kepada warga.
"Semoga ini mempercepat pemulihan dan memberikan semangat kepada warga," harapnya. (*)