PINUSI.COM - Merapi tidak pernah ingkar janji, itulah ungkapan yang menggambarkan salah satu gunung aktif yang terkenal dengan erupsinya tersebut.
Di balik sisi pilunya, Gunung Merapi ini juga menawarkan pemandangan cantik di sekitarnya.
Berikut ini 3 destinasi wisata dekat Gunung Merapi:
1. Bukit Klangon
Foto: instagram@pesona_klangon
Mengutip dari laman Visiting Jogja, Bukit Klangon berada di kaki Gunung Merapi, tepatnya di ketinggian kurang lebih 1.100 meter di atas permukaan laut.
Lokasi tepatnya berada di Kalitengah Lor, Glagaharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta.
Kawasan wisata ini buka setiap hari tanpa batasan jam operasional, sehingga Pinusian bisa datang ke sini kapan pun.
Tapi, waktu yang disarankan untuk datang ke sini adalah pada pagi hari, karena udaranya dijamin segar dan kita bisa melihat pemandangan pagi Gunung Merapi yang indah.
Pada siang hari, biasanya kabut sudah turun sehingga akan menghalangi pemandangan.
2. Kalikuning Park
Foto: instagram@plunyon_official
Mengutip dari laman tngmerapi, tahun 2010 kawasan Kalikuning merupakan bukit hutan pinus di sepanjang tepian Sungai Kuning.
Di bawahnya terdapat dam dan jembatan yang dibangun pada masa pendudukan Jepang.
Kalikuning Park menjadi tempat berkemah bagi pengunjung hingga saat ini, sejak 2017.
Selama di Kalikuning Park, selain menikmati pemandangan, Pinusian bisa bercengkerama dengan burung-burung yang melintas, menyusuri sungai, hingga berswafoto.
Kalau menuju arah utara, kita akan bertemu bekas kediaman Mbah Maridjan yang menjadi saksi wafatnya beliau.
3. Museum Ullen Sentalu
Foto: unsplash/Andriano Salimin
Mengutip dari laman Visiting Jogja, Museum Ullen Sentalu banyak mengisahkan tentang peradaban Kerajaan Mataram yang terpecah menjadi 4 keraton di Solo dan Yogyakarta, yaitu Kasunanan Surakarta, Kesultanan Yogyakarta, Praja Mangkunegaran, dan Kadipaten Pakualaman.
Para pengunjung dapat melihat banyak lukisan dan foto bangsawan pada zaman tersebut, koleksi kain batik Solo dan Yogyakarta yang ternyata memiliki makna tersendiri, gamelan kuno, arca-arca budaya Hindu dan Budha, serta peninggalan lainnya.
Museum ini digagas oleh keluarga Haryono, keluarga pembatik di Yogyakarta yang memang masih keturunan bangsawan.
Mereka suka mengoleksi peninggalan warisan budaya Jawa, karena sangat mencintai sejarah Indonesia, khususnya Jawa.
Saat ini, selain sumbangan dari keluarga Haryono, koleksi Museum Ullen Sentalu juga didapat dari hibah Yayasan Ulating Blencong (pengelola museum) dan sesepuh keluarga kerajaan Mataram. (*)