Kasus Harta Kekayaan Rafael Alun Trisambodo Naik ke Penyelidikan, KPK dan PPATK Selidiki Unsur Pidananya

Oleh findyamiraTuesday, 14th March 2023 | 13:36 WIB
Kasus Harta Kekayaan Rafael Alun Trisambodo Naik ke Penyelidikan, KPK dan PPATK Selidiki Unsur Pidananya

PINUSI.COM - Harta kekayaan milik mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Rafael Alun Trisambodo yang dinilai tidak wajar sampai saat ini masih jadi perhatian publik. Apalagi baru-baru ini ditemukan safe deposit box miliknya yang berisikan uang hingga miliaran rupiah.

Safe deposit box milik Rafael Alun ditemukan oleh PPATK di salah satu bank. Safe deposit box tersebut berisikan mata uang asing yang jumlah nya bisa mencapai puluhan miliar rupiah. Uang tersebut diduga merupakan hasil suap yang telah dilakukannya.

Ivan Yustiavandana selaku kepala PPATK mengungkapkan bahwa safe deposit box tersebut sudah diblokir. Serta pihaknya masih melakukan proses penyelidikan terkait hal itu. PPATK juga telah menemukan adanya tanda-tanda mengenai transaksi yang aneh di dalam rekening Rafael Alun.

BACA LAINNYA : Kemenkeu Jadikan Kasus Rafael Alun sebagai Momen Perkuat Integritas Pegawainya

Transaksi tersebut diduga ada hubungannya dengan pencucian uang. Disebut-sebut juga ada konsultasi pajak yang berperan sebagai pihak yang mengelola uang milik Rafael Alun.

Saat ini temuan mengenai harta kekayaan milik Rafael Alun yang tidak wajar telah dinaikkan ke tahap penyelidikan oleh KPK. Kini KPK dan PPATK sedang berkoordinasi untuk saling menyelidiki unsur pidana terkait hal tersebut. Mereka juga turut berkoordinasi dengan lembaga lain yang berhubungan untuk mengumpulkan keterangan dan data-data yang diperlukan.

Namun, data-data yang sudah dipegang oleh KPK belum bisa untuk di sebarluaskan ke publik. Lantaran, hal itu bukanlah bukti hukum melainkan informasi intelijen keuangan. Menurut, Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri data-data tersebut harus langsung di tindak lanjuti dan diserahkan ke penegak hukum bukan dijadikan bahan konsumsi publik.

https://pinusi.com/pinnews/ppatk-soal-temuan-transaksi-janggal-di-kemenkeu/

Terkini

Tak Kebagian Tiket Laga Indonesia vs China? Bioskop Jadi Solusi Nobar Seru dan Berbeda!
Tak Kebagian Tiket Laga Indonesia vs China? Bioskop Jadi Solusi Nobar Seru dan Berbeda!
PinSport | Wednesday, 4th June 2025 | 07:39 WIB
Kemenkes Keluarkan Surat Edaran Waspada Covid 19
Kemenkes Keluarkan Surat Edaran Waspada Covid 19
PinNews | Tuesday, 3rd June 2025 | 14:45 WIB
PAM JAYA Gandeng UMKM Meriahkan Peringatan Hari Lahir Pancasila
PAM JAYA Gandeng UMKM Meriahkan Peringatan Hari Lahir Pancasila
PinNews | Tuesday, 3rd June 2025 | 13:14 WIB
Skenario Pergerakan Jemaah saat Puncak Haji di Armuzna
Skenario Pergerakan Jemaah saat Puncak Haji di Armuzna
PinNews | Tuesday, 3rd June 2025 | 12:29 WIB
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 18:31 WIB
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
PinFinance | Monday, 2nd June 2025 | 17:54 WIB
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 16:54 WIB
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 16:13 WIB
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:32 WIB
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:22 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta