Jokowi Bilang Kemacetan Lalu Lintas di Jabodetabek dan Bandung Rugikan Negara Hampir Rp100 Triliun per Tahun

Oleh Prasetio02Thursday, 10th August 2023 | 17:00 WIB
Jokowi Bilang Kemacetan Lalu Lintas di Jabodetabek dan Bandung Rugikan Negara Hampir Rp100 Triliun per Tahun

PINUSI.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, negara rugi hampir Rp100 triliun setiap tahun, akibat kemacetan lalu lintas di Jabodetabek dan Bandung.

"Setiap tahun merugikan hampir Rp100 triliun, dan ini harus segera diatasi, karena secara makro ekonomi merugikan negara kita besar sekali," ucap Jokowi, dilansir dari cnnindonesia, Kamis (10/8/2023).

Jokowi lantas mendorong masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum.

BACA LAINNYA: Isu 12 Pekerja Subkontraktor Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Belum Dibayar, Ini Penjelasan KCIC

Transportasi umum yang dimaksud Jokowi adalah RT, KRL, MRT, hingga kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Jokowi menuturkan, biaya menggunakan transportasi umum terbilang murah, karena pemerintah juga menyediakan subsidi.

"Bahwa harus ada subsidi, ya itu kewajiban pemerintah, kewajiban negara, karena ini bentuk pelayanan terhadap masyarakat," ucapnya.

BACA LAINNYA: Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bakal Digelar pada Awal September, PT KCIC Pastikan Gratis

Jokowi menyebut saat ini pembangunan LRT Jabodebek dan KCJB hampir rampung, dan segera dioperasikan.

LRT Jabodebek, kata Jokowi, mulai beroperasi pada 26 Agustus 2023, sedangkan KCJB mulai September 2023.

Jokowi mengatakan, Jabodetabek perlu dorongan agar masyarakat menggunakan moda transportasi publik. Dia berkata wilayah ini telah menghadapi tantangan dan polusi udara.

Dia berharap LRT Jabodebek bisa mengurangi kendaraan pribadi. Dengan begitu, kemacetan dan pencemaran udara bisa dikurangi. (*)

https://pinusi.com/pinnews/jembatan-lrt-jabodebek-yang-dinilai-salah-desain-ternyata-dapat-2-rekor-muri/

Editor: Yaspen Martinus

Terkini

Tak Kebagian Tiket Laga Indonesia vs China? Bioskop Jadi Solusi Nobar Seru dan Berbeda!
Tak Kebagian Tiket Laga Indonesia vs China? Bioskop Jadi Solusi Nobar Seru dan Berbeda!
PinSport | 15 hours ago
Kemenkes Keluarkan Surat Edaran Waspada Covid 19
Kemenkes Keluarkan Surat Edaran Waspada Covid 19
PinNews | Tuesday, 3rd June 2025 | 14:45 WIB
PAM JAYA Gandeng UMKM Meriahkan Peringatan Hari Lahir Pancasila
PAM JAYA Gandeng UMKM Meriahkan Peringatan Hari Lahir Pancasila
PinNews | Tuesday, 3rd June 2025 | 13:14 WIB
Skenario Pergerakan Jemaah saat Puncak Haji di Armuzna
Skenario Pergerakan Jemaah saat Puncak Haji di Armuzna
PinNews | Tuesday, 3rd June 2025 | 12:29 WIB
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 18:31 WIB
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
PinFinance | Monday, 2nd June 2025 | 17:54 WIB
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 16:54 WIB
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 16:13 WIB
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:32 WIB
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:22 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta