PINUSI.COM - Anggaran biaya BBM subsidi jenis Pertalite dan Solar mencapai Rp 339,6 triliun pada tahun 2023 menurut Kepala Pusat Kebijakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (PKAPBN).
Alokasi subsidi energi dan kompensasi tahun 2023 ini turun sangat drastis dibandingkan dengan tahun 2022.
Karena nilai anggaran pada tahun lalu membengkak mencapai Rp 501 triliun, akibat harga minyak mentah dunia yang jadi konflik Rusia dan Ukraina.
BACA LAINNYA : Belum Juga Ditetapkan, Komisi VIII DPR Minta Pemerintah Nego Biaya Haji ke Saudi
Pemerintah mendukung subsidi energi dan kompensasi untuk jaga daya beli masyarakat dari kondisi ekonomi global yang masih penuh ketidakpastian. Penyaluran BBM subsidi bisa tepat sasaran tahun ini.
Subsidi energi ini harapannya dapat jadi sebuah instrumen yang penting dalam menjaga stabilitas harga, mengendalikan inflasi, dan terhindar dari risiko kemunduran sosial.
Editor : Costa Rando Masihin