Kepercayaan Publik Terhadap Jokowi Turun Usai Kenaikan Harga Beras

Oleh wisnuhasanuddinThursday, 29th February 2024 | 12:15 WIB
Kepercayaan Publik Terhadap Jokowi Turun Usai Kenaikan Harga Beras
Survei Indikator Politik Indonesia baru-baru ini menunjukan eskalasi kepercayaan publik terhadap Jokowi menurun, usai kenaikan harga beras. Foto: Instagram@jokowi

PINUSI.COM - Survei Indikator Politik Indonesia baru-baru ini menunjukan eskalasi kepercayaan publik terhadap Jokowi menurun, usai kenaikan harga beras.

Sebelumnya, kepercayaan publik terhadap Presiden Jokowi sekitar 78,6 persen, namun menurun usai pemilu, menjadi 76,6 persen.

Peneliti utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menuturkan, kepercayaan publik menurun karena beberapa faktor, mulai dari keadaan ekonomi nasional hingga penegakan hukum.

"Lebih banyak di antara responden yang mengatakan kondisi ekonomi nasional itu buruk atau sangat buruk, ketimbang yang mengatakan baik atau sangat baik," tuturnya.

Menurutnya, survei terbaru pasca-pemilu, banyak responden yang mengatakan positif pada kondisi ekonomi nasional dibandingkan survei sebelumnya.

"Survei setelah pemilu dilakukan, kita temukan mereka yang mengatakan ekonomi nasional buruk itu lebih banyak," ucapnya.

Burhanuddin juga mengatakan, persepsi ekonomi nasional menjadi faktor yang menentukan kepercayaan publik.

Kata dia, salah satu faktor jawaban responden menjawab kondisi ekonomi buruk, adalah kenaikan harga beras.

"Jadi kita saksikan dalam beberapa minggu terakhir justru ada peningkatan persepsi negatif, terutama karena kelangkaan harga beras dan peningkatan harga beras," kata Burhanuddin.

Sehingga, ini menjadi masukan untuk pemerintah, untuk kembali menaikkan tingkat kepercayaan publik kepada Jokowi yang ingin mengakhiri masa jabatannnya. Sebab, saat ini tren kepercayaan publik sedang menurun.

"Ada 76,6% masyarakat yang puas terhadap kinerja Presiden Jokowi hari ini."

"Kalau kita lihat trennya ada penurunan itu, dari 78,6% survei telepon kami sebelum pemilu, sekarang jadi 76,6%. Turun kurang lebih 2%," paparnya. (*)

Terkini

Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
PinNews | 2 hours ago
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
PinTect | 2 hours ago
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
PinNews | 3 hours ago
Anggota Komisi X Kritik Naturalisasi, Ini Jawaban Erick Thohir
Anggota Komisi X Kritik Naturalisasi, Ini Jawaban Erick Thohir
PinSport | 3 hours ago
Nikita Mirzani Jemput Paksa Anak di Apartemen, Kondisi Anak Syok dan Histeris
Nikita Mirzani Jemput Paksa Anak di Apartemen, Kondisi Anak Syok dan Histeris
PinTertainment | 3 hours ago
NPWP Jokowi, Sri Mulyani dan 6 Juta Data NPWP Lainnya Bocor !
NPWP Jokowi, Sri Mulyani dan 6 Juta Data NPWP Lainnya Bocor !
PinNews | 4 hours ago
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
PinSport | 9 hours ago
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
PinNews | 9 hours ago
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
PinTertainment | 9 hours ago
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton  di Indonesia Selama Tur Asia
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton di Indonesia Selama Tur Asia
PinTertainment | Wednesday, 18th September 2024 | 20:31 WIB