PINUSI.COM - Lembaga Survei Indonesia Data Insight (id-insight) merilis hasil survei selama 1-8 Februari 2024.
Berdasarkan hasil survei kepada 1.200 responden (Margin of Error 2,83 persen), idinsight menemukan pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud menang dari sisi elektabilitas tertutup dari pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Simulasi elektabilitas pasangan capres dan cawapres dengan model pertanyaan tertutup terlihat pasangan Ganjar-Mahfud lebih unggul 37,8%, Prabowo Gibran 34,3% dan Anies Muhaimin 21,4%," ungkap Direktur Eksekutif sekaligus Peneliti Senior Id-Insight John Muhammad di Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
Ia mencatat, elektabilitas tertutup Ganjar-Mahfud jika pemilu dilakukan hari ini, bisa meraih 35,6-36,8 persen, Prabowo-Gibran di angka 33,8 persen, dan Anies-Muhaimin 25,1-26 persen.
"Simulasi elektabilitas pasangan capres dan cawapres dengan model pengajuan surat suara, hasilnya tidak terpaut jauh dengan model pengajuan pertanyaan tertutup, di mana pasangan Ganjar Mahfud di level 38,3%, Prabowo Gibran 34,8%, dan Anies Muhaimin 22,3%," beber John.
Dalam simulasi head to head, Ganjar-Mahfud menang dengan angka 53,8 persen saat melawan Prabowo-Gibran yang hanya meraup 41,1 persen.
Ganjar-Mahfud juga menang jauh dengan angka 61 persen saat melawan Anies-Muhaimin yang hanya memperoleh 36 persen, dan Prabowo-Gibran menang tipis dengan angka 48,4 persen dari Anies-Muhaimin yang memperoleh 47,5 persen.
"Sekitar 42,9 persen tahu program kartu sakti yang disebutkan oleh paslon 3, sementara 57,1 persen tidak tahu program kartu sakti tersebut."
"Sekitar 72,3 persen setuju dengan program kartu sakti, sementara 19,1 persen tidak setuju program kartu sakti."
"3,3 persen responden tidak tahu program makan siang dan susu gratis untuk anak, dan 36,7 persen responden tahu program tersebut."
"Dari data responden tersebut, sekitar 57 persen setuju program tersebut dan 37 tidak setuju program tersebut," bebernya. (*)