PINUSI.COM - Belum lama ini ramai isu di media sosial, air mineral merek Aqua memiliki kandungan bromat paling tinggi dibandingkan produk lain seperti Cleo dan Le Minerale.
Cleo, Le Minerale, dan Aqua, baru-baru ini mempublikasikan data uji kandungan bromat di produk mereka melalui laboratorium.
Masing-masing lalu menunjukkan hasilnya, di mana Cleo memiliki bromat sebesar 0.4 ppb, Le Minerale 0.4 pbb, dan Aqua sebesar 0.8 ppb.
Ternyata dari hasil tersebut, merk Aqua memiliki kandungan bromat tertinggi dibandingkan produk lainnya, bahkan disebut-sebut berbahaya bagi tubuh.
Bromat merupakan senyawa kimia yang ada di dalam air, yang dapat menyebabkan kanker jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Jika kandungan bromat lebih dari 10 mikrogram per liter, maka air minum tersebut memiliki sifat karsinogen (zat yang menyebabkan kanker).
Dikuti dari Food and Drug Adminstration (FDA), tingkat kandungan bromat dalam air minum kemasan memang diperbolehkan, namun dengan ukuran 0,01 miligram per liter (mg/I).
Sehingga, tetap ada ketentuan dan regulasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika ini dalam 21 Kode Peraturan Federan (21 CFR), agar nantinya aman jika disebarluaskan dan dikonsumsi oleh masyarakat.
Meski Aqua memiliki kadar bromat tertinggi dibandingkan produk lainnnya, masih dalam ambang batas aman untuk dikonsumsi.
Air mineral memiliki kandungan baik yang dapat membuat tubuh sehat, yakni Natrium (mineral yang menjaga keseimbangan cairan) dan Magnesium (membantu tubuh mengendalikan energi, gula darah dan tekanan darah).
Sedangkan bromat dan logam berat seperti Arsen dan Merkuri, berisiko memberikan penyakit bagi tubuh.
Sehingga, perusahaan air mineral atau air minum kemasan diwajibkan memiliki data analisis dari kandungan bromat yang ada di dalam air secara berkala, agar kandungan bromat tetap pada batas aman. (*)