PINUSI.COM - Kecelakaan Bus Rosalia Indah memakan korban 7 orang meninggal dan 15 penumpang luka-luka.
Polisi menurunkan ambulans udara dan helikopter untuk mengevakuasi korban.
Helikopter yang diterjukan untuk mempercepat proses evakuasi korban, agar tidak berimbas pada kemacetan yang panjang.
"Helikopter Ambulans Polri dikerahkan untuk mempercepat evakuasi korban kecelakaan," kata Divisi Humas Polri dalam keterangan di Instagram, Jumat (12/4/2024).
Bus Rosalia Indah jatuh ke sebuah parit sepanjang 200 meter, pada Kamis (11/4/2024) kemarin.
Kecelakaan tersebut membuat lalu lintas terhenti karena kepadatan kendaraan.
Sehingga, helikopter berjenis Dauphin AS 365 N3/P 3101 milik Polri langsung cepat dikerahkan dan mendarat di tengah jalan tol.
"Helikopter yang digunakan mendarat di tengah jalan tol yang telah disterilkan dari kendaran yang melintas," sambung Div Humas Polri.
Ketika helikopter berhasil mendarat, sejumlah petugas dengan cepat melakukan tindakan.
Tindakan pertama yang dilakukan adalah memastikan perawatan medis kepada korban yang masih hidup.
"Polri harus menerjunkan satu unit helikopter ambulansnya untuk melakukan evakuasi para korban yang membutuhkan perawatan medis."
"Usai melakukan pendaratan, beberapa petugas medis dengan sigap keluar melakukan evakuasi terhadap para korban," terang pihak Polri. (*)