PINUSI.COM - Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali mengungkapkan, partainya yang mendukung Anies-Muhaimin belum menerima tawaran dari pasangan Prabowo-Gibran.
Meskipun kubu nomor urut dua tersebut mengindikasikan mereka telah memulai kontak dengan partai-partai di luar Koalisi Indonesia Maju.
"Kami hingga saat ini belum menerima tawaran," kata Ahmad Ali saat dihubungi melalui telepon, Sabtu (17/2/2024).
Ali menegaskan, proses pemilu masih berlangsung, dan oleh karena itu belum ada kebutuhan untuk tawaran.
Ia menegaskan, partainya menghormati proses yang sedang berjalan.
"Hingga KPU mengumumkan hasilnya," tambahnya.
Ali menjelaskan, koalisinya akan meninjau proses yang dipimpin oleh Bawaslu dan Komisi Pemilihan Umum, sesuai ketentuan yang diatur dalam Peraturan KPU.
"Kita akan mengevaluasi dulu. Tidak bijaksana untuk secara spontan menuduh tanpa bukti yang jelas," ujarnya.
Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto sebelumnya menyatakan, dia dan Gibran Rakabuming Raka akan menjadi pemimpin untuk seluruh rakyat Indonesia.
Dia berkomitmen merangkul semua elemen dan kekuatan, ketika menjabat sebagai presiden dan wakil presiden.
Selain itu, dia berjanji untuk melayani sebagai pemimpin dan pemerintah untuk seluruh warga Indonesia.
"Kemenangan ini adalah kemenangan untuk seluruh rakyat Indonesia. Prabowo-Gibran dan seluruh Koalisi Indonesia Maju akan mendukung dan memeluk semua unsur dan kekuatan," ucap Prabowo dalam pidato kemenangannya di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (14/2/2024).
Prabowo menegaskan, dia dan Gibran akan menjadi pelindung dan pembela bagi seluruh rakyat, tanpa memandang suku, etnis, ras, agama, atau latar belakang sosial.
Prabowo menyatakan, dia dan Gibran akan membentuk tim yang terdiri dari putra-putri terbaik Bangsa Indonesia.
"Seluruh warga Indonesia akan menjadi tanggung jawab kami untuk menjaga kepentingannya."
"Dengan dukungan rakyat, mari bersama-sama memandang ke depan, karena bangsa yang besar selalu melihat ke masa depan dengan optimisme," imbuhnya. (*)