Basarnas Sisir Perairan Teluk Jakarta, Antisipasi Kecelakaan Kapal di Momen Arus Balik Lebaran 2024

PINUSI.COM - Dalam melaksanakan Siaga SAR Khusus Angkutan Lebaran 2024, personel rescue Kantor SAR Jakarta alias Basarnas Jakarta, menggelar patroli laut menggunakan RIB 03 Jakarta, dari Dermaga Basarnas Pantai Mutiara, Penjaringan, Jakarta Utara, menuju perairan Teluk Jakarta.

Kepala Basarnas Jakarta Desiana Kartika Bahari mengatakan, patroli laut ini dilaksanakan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, pada momen akhir libur Lebaran dan arus balik, sekaligus untuk mengantisipasi kecelakaan kapal di sekitar perairan Teluk Jakarta sampai Kepulauan Seribu.

"Kami juga turut ikut melakukan pemantauan di beberapa titik seperti Pelabuhan Muara Angke, kawasan Wisata Taman Impian Jaya Ancol, dan kawasan Wisata Kepulauan Seribu," kata Desiana saat dikonfirmasi, Senin (15/4/2024).

Menurut Desiana, selain pemantauan, pihaknya bersama personel melakukan pengecekan peralatan keselamatan yang tersedia di kapal-kapal penyeberangan dari Pelabuhan Muara Angke, apakah sudah sesuai prosedur atau belum. 

Dalam prosesnya, petugas pengawas meminta para pemilik kapal selalu mengimbau para penumpangnya memakai alat keselamatan yang sudah disediakan di kapal.

Hal ini diharapkan dapat menyadarkan para awak dan penumpang kapal untuk selalu patuh prosedur keselamatan.

"Ini untuk meminimalisir korban apabila terjadi bahaya yang tidak kita inginkan."

"Patroli dilanjutkan dengan mengecek kesiapan dari para personel rescue Basarnas Jakarta yang ada di Posko Kepulauan Seribu dan kawasan Wisata Taman Impian Jaya Ancol," terangnya. 

Desiana meminta seluruh personel yang sudah melaksanakan Siaga SAR Khusus Lebaran 1445 H sejak 3 April 2024 hingga saat ini, agar selalu menjaga kondisi fisiknya selama menjalankan tugas.

Personel Basarnas Jakarta dipastikan selalu berkoordinasi dengan pihak serta stakeholder terkait seperti TNI, Polri, Kementerian Perhubungan, pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta unsur SAR gabungan yang ada di seluruh daerah. (*)