PINUSI.COM - Sebuah video seorang pria berambut putih bernama Satori (38) dianiaya oleh pemilik rental mobil di wilayah Tanjung Priok, Jakarta Utara bernama Hendri, viral di media sosial.
Selain dianiaya, korban juga menjadi korban dugaan pencurian.
Berdasarkan video yang viral yang didapat, korban Satori yang mengenakan kaus oranye, terlihat dipiting dan hampir dipukul oleh Hendri yang berambut panjang dan mengenakan kaus putih.
Saat memiting korban, Hendri juga diseret sejumlah pria masuk ke dalam garasi.
Saat ditemui, korban Satori menceritakan penganiayaan itu terjadi pada Rabu (15/5/2024) lalu.
Awalnya, Satori dan dua rekannya dijemput paksa oleh orang suruhan dari Andi Rental Mobil Jakarta.
Begitu tiba di lokasi di garasi dan hendak turun, dirinya mendapat perlakuan kasar.
"Saat mau bersalaman, tiba-tiba saya dipiting ya, itu dibengkek lehernya oleh Saudara Hendri selaku anaknya owner pemilik usaha tersebut," ungkap Satori saat ditemui di kediamannya di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (20/5/2024).
Satori mengaku sempat berusaha menghindar, namun dirinya kembali dipiting oleh terduga pelaku Hendri, dan dipaksa masuk ke dalam rumah untuk diinterogasi.
Di dalam rumah itu, Satori bersama kedua rekannya kembali mendapatkan intimidasi dari Hendri.
Bahkan, Hendri sempat mengajak Satori berduel dan menanduk kepala korban.
Setelah itu, terduga pelaku kedua, yakni Bunga, juga merampas dua handphone milik Satori dan dua rekannya.
Bunga merampas handphone lalu mengutak-atik isi di dalam ponsel tersebut.
"Selama kurang lebih 5 jam dari jam 5 sore sampai jam 10 malam itu, ditanya-tanya seputar apa latar belakang atau cerita selama saya bekerja di Andi Rental Mobil Jakarta."
"Saat itu status saya sudah tidak bekerja, karena saya sudah dipecat per tanggal 6 Mei," bebernya.
Setelah berhenti bekerja dari rental mobil yang dikelola Hendri dan keluarganya, Satori memang mulai membuka usahanya sendiri yang juga bergerak di bidang penyewaan mobil.
Melihat Satori meraup pelanggannya, terduga pelaku menuduh korban telah melakukan pencurian data customer.
"Itu luapan emosi dari Mas Hendri, sehingga terjadi tindak kekerasan yang mana saya disangka melakukan pencurian data customer Andi Rental Mobil Jakarta."
"Padahal, fakta sebenarnya adalah saya menawarkan jasa rental kepada customer atau sahabat lama saya," terangnya.
Atas kejadian ini, Satori pun membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Utara dengan nomor LP/B/720/V/2024/SPKT/POLRES METRO JAKUT/POLDA METRO JAYA.
Satori berharap polisi bisa segera menindaklanjuti laporannya dan menangkap terlapor Hendri dan Bunga yang telah melakukan penganiayaan dan perampasan handphone.
Wartawan berupaya mengonfirmasi ke tempat usaha Andi Rental Mobil Jakarta, namun pegawai di lokasi enggan berkomentar. (*)