PINUSI.COM - Presiden terpilih Prabowo Subianto mulai membuka pembicaraan mengenai susunan kabinetnya, bareng partai pengusung yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Informasi ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani.
Namun, dia mengatakan pembicaraan itu belum terlalu dalam, mereka baru bicara di permukaannya saja.
Mengingat, waktu pelantikan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden masih lama, yakni pada 20 Oktober 2024.
"Ya, pembicaraan tentang itu dari partai-partai pendukung sudah mulai ada," kata Muzani lewat keterangan tertulis, Jumat (23/5/2024).
Lantaran pembahasan susunan kabinet kerja itu baru permulaan, Muzani mengaku tak mengetahui secara persis jatah menteri untuk masing-masing partai pendukung, pembicaraan mereka belum sampai ke sana.
"Tentang jumlah saya terus terang tidak mengikuti,” ujarnya.
Muzani mengatakan, soal jatah yang didapat masing-masing parpol adalah pembicaraan antara Prabowo Subianto dengan para ketua umum partai pendukung, dirinya tidak terlibat.
“Itu sepenuhnya pembicaraan antara ketua umum partai koalisi dengan presiden terpilih."
"Saya belum intip pembicaraan itu," ucapnya.
Muzani menuturkan, semangat dari kepemimpinan Prabowo adalah persatuan.
Dia bilang, Prabowo di berbagai kesempatan mengatakan, seluruh pihak bersama-sama membangun bangsa dan membawa Indonesia ke arah yang lebih baik lagi.
"Presiden terpilih Pak Prabowo selalu mengatakan, beliau akan mengajak mereka yang mendukung dan tidak mendukung, mengayomi mereka yang memilih dan tidak memilih."
"Ini adalah bentuk komitmen dari presiden terpilih Prabowo terhadap kerukunan, keutuhan, dan kebersamaan," tutupnya. (*)