PINUSI.COM - Pada 2024, jumlah penumpang udara yang menggunakan angkutan Lebaran diperkirakan mencapai 4,4 juta, atau rata-rata 275.416 penumpang per hari.
Angka ini 12% lebih tinggi dari tahun 2023, dan 1% lebih tinggi dari tahun 2019.
"Yang kami proyeksikan adalah secara total itu diperkirakan adalah 4,44 juta, naik 12% dari tahun 2023, atau naik 1% dari tahun 2019," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Maria Kristi Endah Murni, saat konferensi pers, Minggu (17/3/2024).
Secara lebih rinci, jumlah penumpang domestik diperkirakan mencapai 3,6 juta, atau rata-rata 224.650 penumpang per hari.
Angka ini 9% lebih banyak dibandingkan tahun 2023, atau 1% lebih banyak dibandingkan 2019.
Sementara, jumlah penumpang internasional diperkirakan mencapai 812.241 orang, atau rata-rata 50.765 penumpang per hari.
Angka ini 26% lebih tinggi dari tahun 2023, atau 2% lebih tinggi dari tahun 2019.
"Penumpang internasional tahun ini Lebaran naiknya 26% dibanding tahun lalu. Kemudian dibanding tahun 2019 naik 2%," ungkapnya.
Maria menambahkan, beberapa rute yang sempat ditutup selama pandemi telah dibuka kembali tahun ini.
Selain itu, ada juga rute-rute baru yang ditambahkan. Menurut Maria, total jumlah kursi yang tersedia untuk angkutan Lebaran diperkirakan mencapai 6,7 juta.
"Ini adalah proyeksi kapasitas seat tersedia, total domestik, internasional dan juga perintis 6,7 juta tempat duduk," ungkapnya. (*)