PINUSI.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar masih ngotot mempermasalahkan program lumbung pangan alias food estate, yang digarap Prabowo Subianto selaku Menteri Pertahanan, bersama sejumlah kementerian lainnya.
Cak Imin, sapaan Muhaimin Iskandar, mengatakan program lumbung pangan ini harus didiskusikan lebih lanjut.
Sebab, program yang dibangga-banggakan Prabowo itu hingga kini tak berprogres, hasilnya sama sekali belum ketahuan.
"Ya kita akan mengajak berdebat."
"Food estate itu memang harus didiskusikan," kata Cak Imin di sela acara Ta'aruf Politik PKB dengan Bakal Calon Kepala Daerah 2024 di kawasan Tambora, Jakarta Barat, ditulis pada Kamis (2/5/2024).
Cak Imin bukan baru sekali ini menyoal program food estate.
Pada masa kampanye Pilpres 2024, ia juga kerap menyerang pasangan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka dengan mempermasalahkan program ini.
Bahkan, dalam debat capres/cawapres, Cak Imin yang berpasangan dengan Anies Baswedan, ngotot mempertanyakan program ini.
Mereka juga mengkritisi kerusakan lingkungan berupa penggundulan hutan dan pembukaan lahan baru imbas program food estate.
Bagi Cak Imin, program food estate memang harus didiskusikan, bila perlu program ini mesti dievaluasi kembali.
"Semua, semua menyangkut salah satu visi perubahan itu apa?"
"Menjaga lingkungan hidup. Itu harus menjadi visi utama," tegasnya.
Cak Imin melontarkan pernyataan ini di tengah isu bergabungnya PKB ke koalisi Prabowo-Gibran, setelah dirinya bersama Anies Baswedan takluk pada Pilpres 2024.
Pihak Prabowo-Gibran belum merespons pernyataan Cak Imin terkait food estate ini. (*)