Gagas PMO 724, Sakti Wahyu Trenggono Ingin Setop Impor Ilegal Bibit Benih Lobster

Oleh GabriellaSunday, 19th May 2024 | 00:30 WIB
Gagas PMO 724, Sakti Wahyu Trenggono Ingin Setop Impor Ilegal Bibit Benih Lobster
Menteri KP Wahyu Trenggono berupaya meningkatkan kualitas dan kemampuan pembudi daya lobster di dalam negeri.  Foto: PINUSI.COM/Gabriella

PINUSI.COM - Maraknya bisnis impor ilegal bibit benih lobster (BBL) hingga membuat negara mengalami banyak kerugian, membuat Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono memberikan gebrakan baru bernama Project Management Office (PMO) 724.

"Ini adalah sebuah langkah awal, guna untuk memastikan pelaksanaan transformasi tata kelola lobster di Indonesia."

"Kenapa dinamakan PMO 724? Karena dalam 7 hari selama 24 jam kita selalu bekerja keras."

"Proyek ini sudah sesuai dengan Permen KP Nomor 7 tahun 2024 yang menjadi regulasi baru KKP dalam mengelola sumber daya lobster," tutur Wahyu di Jakarta, Jumat (17/5/2024).

Tidak adanya penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari aktivitas perdagangan BBL ilegal keluar negeri dengan total nilai hingga miliaran rupiah, kata Wahyu, menjadi salah satu tugas PMO 724 untuk menindak tegas para pelaku importir ilegal BBL, melalui satuan tugas yang akan dibentuknya, termasuk menyiapkan Peraturan Presiden.

"PMO 724 berisikan perwakilan unit kerja KKP yang akan berperan dalam percepatan transformasi tata kelola lobster, termasuk soal penangkapan perdagangan illegal BBL."

"Selanjutnya saya akan minta ke Presiden untuk dibikinkan Perpres-nya, agar ke depannya kalau mau menjual bibit lobster harus melalui jalur resmi yang sudah ada selama ini."

"Perpres sedang kami siapkan draf-nya, karena ada tahapan-tahapan yang harus dilalui sebelum ditandatangani Presiden."

"Harapan kami dengan adanya Perpres, maka kekuatan kami beserta stakeholder yang lain seperti TNI AL, Bea Cukai, Balai Karantina, dan lain-lai  akan semakin kuat.

"Dan di situ juga nanti diatur anggarannya, sehingga kami bisa lebih mandiri dalam melakukan penegakan hukum terkait dengan pengeluaran benih bening lobster ke luar negeri secara ilegal."

"Karena selama ini kekayaan alam negara kita selalu dibawa keluar negeri, sementara negara tidak mendapatkan apa-apa," beber Sekretaris Jenderal KKP yang sekaligus Ketua Pelaksana Harian PMO 724 Rudy Heriyanto Adi Nugroho.

Dengan diresmikannya PMO 724, Menteri KP berharap selain adanya penindakan tegas bagi penyeludup BBL, para pembudi daya lokal BBL juga akan bisa ikut terlindungi.

Pihaknya berencana membangun ekosistem budi daya lobster yang baik, agar bisa membantu para pembudi daya lobster lokal.

"Yang ilegal begitu masif, dengan diresmikan PMO 724 justru agar pembudi daya lokal lebih terlindungi."

"Saya kepengin bikin desain kampung budi daya lobster yang saat ini sedang kita kaji agar bisa segera diwujudkan."

"Lalu kita juga akan sediakan keramba buat para pembudi daya."

"Saya berharap dengan gerakan ini, maka 15-20 tahun mendatang kita bisa menjadi produsen udang, lobster, ikan, dan lain-lain," harapnya. (*)

Terkini

HP Android Panas Banget? Begini Cara Mendinginkannya dengan Cepat dan Aman!
HP Android Panas Banget? Begini Cara Mendinginkannya dengan Cepat dan Aman!
PinTect | 2 hours ago
Prabowo Sebut Komitmen Investasi Rp294 Triliun Bentuk Optimisme Global Terhadap Indonesia
Prabowo Sebut Komitmen Investasi Rp294 Triliun Bentuk Optimisme Global Terhadap Indonesia
PinFinance | 2 hours ago
UMB TALKS 2024: Meningkatkan Komunikasi untuk Mencapai Prestasi dan Tonggak Generasi Emas
UMB TALKS 2024: Meningkatkan Komunikasi untuk Mencapai Prestasi dan Tonggak Generasi Emas
PinNews | Saturday, 23rd November 2024 | 19:49 WIB
Ducati Lega dengan Adaptasi Cepat Marc Marquez pada Desmosedici GP25
Ducati Lega dengan Adaptasi Cepat Marc Marquez pada Desmosedici GP25
PinSport | Saturday, 23rd November 2024 | 19:46 WIB
Keunikan Gapura Chinatown Glodok Pancoran: Simbol Budaya Tionghoa di Jakarta
Keunikan Gapura Chinatown Glodok Pancoran: Simbol Budaya Tionghoa di Jakarta
PinRec | Saturday, 23rd November 2024 | 19:45 WIB
Kenapa WhatsApp Baru Rilis Fitur Draft? Ternyata Ini Alasannya!
Kenapa WhatsApp Baru Rilis Fitur Draft? Ternyata Ini Alasannya!
PinTect | Saturday, 23rd November 2024 | 19:39 WIB
Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 27 November, Pemerintah Jakarta Menerapkan Beberapa Kebijakan
Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 27 November, Pemerintah Jakarta Menerapkan Beberapa Kebijakan
PinNews | Saturday, 23rd November 2024 | 19:39 WIB
Kabar Baik: Alisson Becker Kembali Latihan Jelang Duel Southampton vs Liverpool
Kabar Baik: Alisson Becker Kembali Latihan Jelang Duel Southampton vs Liverpool
PinSport | Saturday, 23rd November 2024 | 08:35 WIB
Cara Pakai Share Loc di WhatsApp Biar Lokasi Terkini Kamu Selalu Update!
Cara Pakai Share Loc di WhatsApp Biar Lokasi Terkini Kamu Selalu Update!
PinTect | Saturday, 23rd November 2024 | 08:35 WIB
Timnas Indonesia Tampil Impresif di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bukti Underdog Bisa Menggebrak
Timnas Indonesia Tampil Impresif di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bukti Underdog Bisa Menggebrak
PinSport | Saturday, 23rd November 2024 | 07:35 WIB
© 2024 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta