PINUSI.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno melakukan kunjungan kerja ke Jawa Barat dengan mengunjungi Desa Wisata Edukasi Cisaat di Subang, Jawa Barat.
Desa yang berada di Kecamatan Ciater ini merupakan salah satu dari 50 desa yang terpilih dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024. Desa yang berjarak 141 kilometer dari Jakarta ini menyuguhkan hamparan kebun teh yang sangat asri dan menyejukkan.
Selain itu, desa ini juga menyediakan atraksi olahraga paralayang. Menparekraf Sandiaga pun langsung mencoba sensasi terbang dengan olahraga dirgantara tersebut.
"Tadi sensasinya sangat istimewa dan bisa melihat keindahan Subang di ketinggian dan saya sangat merekomendasikan Desa Wisata Edukasi Cisaat ini mampu meningkatkan daya tarik (wisatanya) ke dunia," kata Sandiaga dikutip dari laman Kemenparekraf (23/7/2024).
Menurut Sandiaga, Subang, khususnya Desa Wisata Cisaat, tentunya bisa menjadi salah satu pilihan destinasi wisata di Jawa Barat yang tidak begitu jauh dari Jakarta, selain kawasan Puncak, Bogor.
"Paket wisatanya sudah saya siapkan dan titik-titik glamping sedang dilengkapi, dan pengalaman paralayang ini juga sangat berkesan bagi wisatawan," lanjutnya.
Dalam kesempatan ini, Menparekraf Sandiaga juga mengajak agar generasi muda Jawa Barat untuk ikut serta mempromosikan potensi destinasi wisata di daerahnya.
"Provinsi Jawa Barat ini sangat indah, sangat-sangat berpotensi. Mari kita kembangkan untuk berkontribusi terutama untuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatifnya," tutup Sandiaga.
Mengutip dari laman Jadesta Kemenparekraf, Desa Cisaat adalah Identik dengan kehidupan seorang tokoh Penyebar agama Islam di kawasan Sagalaherang Wetan tepatnya di Padukuhan Cisaat. Sebagai seorang yang patuh dan taat pada ajaran agama islam beliau juga sangat gigih dalam berkarya dan bekerja, beliaulah yang pertama membuka hutan dan semak belukar menjadi grumbul-grumbul untuk pemukiman dan areal pesawahan yang cukup luas.