Susunan Pengurus BPI Danantara: Siapa Saja yang Menduduki Jabatan di Lembaga Investasi Ini?

Oleh PangeranTuesday, 25th February 2025 | 11:39 WIB
Susunan Pengurus BPI Danantara: Siapa Saja yang Menduduki Jabatan di Lembaga Investasi Ini?
Presiden Prabowo Subianto ditemani SBY dan Jokowi meresmikan Danatara (Foto: Tangkapan Layar/Sekneg)

PINUSI.COM - Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) resmi diluncurkan oleh Presiden ke-8 Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di halaman tengah Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Senin (24/2/2025). Lembaga ini dibentuk sebagai bagian dari strategi pengelolaan investasi nasional yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mengelola aset negara secara lebih optimal.

Sebelum peluncuran resmi, Prabowo telah menandatangani sejumlah regulasi penting yang menjadi dasar hukum berdirinya BPI Danantara, antara lain:

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2025 tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 mengenai Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2025 tentang Organisasi dan Tata Kelola BPI Danantara.
Keputusan Presiden Nomor 30 Tahun 2025, yang mengatur pengangkatan Dewan Pengawas dan Badan Pelaksana BPI Danantara.
Siapa Saja yang Menjabat di BPI Danantara?
Setelah pelantikan, berikut adalah struktur pengurus utama yang akan memimpin BPI Danantara:

Dewan Pengawas
Ketua: Erick Thohir (Menteri BUMN)
Wakil Ketua: Muliaman D. Hadad (Eks Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan/OJK)


Anggota:

Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan)
Tony Blair (Mantan Perdana Menteri Inggris)


Badan Pelaksana
Chief Executive Officer (CEO): Rosan Perkasa Roeslani (Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal - BKPM)
Chief Operating Officer (COO): Dony Oskaria (Wakil Menteri BUMN)
Chief Investment Officer (CIO): Pandu Sjahrir (Founder AC Ventures, Managing Partner Indies Capital)


Dewan Penasehat
Presiden Prabowo juga menunjuk beberapa tokoh penting untuk menjadi bagian dari dewan penasehat BPI Danantara, termasuk:

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) - Mantan Presiden Indonesia
Joko Widodo (Jokowi) - Mantan Presiden Indonesia


Organisasi Keagamaan:

Nahdlatul Ulama (NU)
Muhammadiyah
Konferensi Waligereja Indonesia (KWI)

BPI Danantara diharapkan menjadi lembaga yang mampu mengelola investasi secara profesional dan transparan. Dengan masuknya tokoh-tokoh berpengaruh dari berbagai sektor, lembaga ini berpotensi menarik investor global dan memperkuat posisi Indonesia dalam peta ekonomi dunia.

Keputusan Prabowo melibatkan mantan presiden dan tokoh internasional seperti Tony Blair menunjukkan komitmen kuat dalam membangun kepercayaan investor terhadap keberlanjutan ekonomi nasional. Selain itu, kehadiran Erick Thohir, Sri Mulyani, dan Pandu Sjahrir di jajaran pengurus juga diyakini dapat membawa pengalaman strategis dalam pengelolaan aset negara.

Dengan susunan kepengurusan yang solid dan dukungan regulasi yang kuat, BPI Danantara diproyeksikan menjadi pemain utama dalam dunia investasi nasional. Kolaborasi antara pemerintah, tokoh ekonomi, serta organisasi keagamaan menunjukkan bahwa lembaga ini memiliki pijakan yang kuat dalam menjalankan misinya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Terkini

Tak Kebagian Tiket Laga Indonesia vs China? Bioskop Jadi Solusi Nobar Seru dan Berbeda!
Tak Kebagian Tiket Laga Indonesia vs China? Bioskop Jadi Solusi Nobar Seru dan Berbeda!
PinSport | Wednesday, 4th June 2025 | 07:39 WIB
Kemenkes Keluarkan Surat Edaran Waspada Covid 19
Kemenkes Keluarkan Surat Edaran Waspada Covid 19
PinNews | Tuesday, 3rd June 2025 | 14:45 WIB
PAM JAYA Gandeng UMKM Meriahkan Peringatan Hari Lahir Pancasila
PAM JAYA Gandeng UMKM Meriahkan Peringatan Hari Lahir Pancasila
PinNews | Tuesday, 3rd June 2025 | 13:14 WIB
Skenario Pergerakan Jemaah saat Puncak Haji di Armuzna
Skenario Pergerakan Jemaah saat Puncak Haji di Armuzna
PinNews | Tuesday, 3rd June 2025 | 12:29 WIB
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 18:31 WIB
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
PinFinance | Monday, 2nd June 2025 | 17:54 WIB
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 16:54 WIB
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 16:13 WIB
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:32 WIB
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:22 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta