Gas LPG 3kg Bikin Masalah, Presiden Prabowo Turun Tangan

Oleh PangeranWednesday, 5th February 2025 | 08:21 WIB
Gas LPG 3kg Bikin Masalah, Presiden Prabowo Turun Tangan
Presiden Prabowo instruksikan perubahan kebijakan gas LPG 3kg (Foto: Biro Pers Presiden)

Sejak awal Februari 2025, masyarakat di berbagai daerah mengalami kesulitan mendapatkan LPG 3 kg. Antrean panjang di pangkalan menjadi pemandangan umum setelah pemerintah menghentikan distribusi gas bersubsidi ini ke pengecer. Kebijakan tersebut menimbulkan keluhan luas karena warga harus mencari LPG di pangkalan resmi, yang jumlahnya terbatas.

Pemerintah Tegaskan Tidak Ada Kelangkaan


Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, menegaskan bahwa sebenarnya tidak ada kelangkaan LPG 3 kg. Ia menyatakan bahwa stok gas bersubsidi masih sesuai dengan kuota yang telah ditetapkan.

"Kelangkaan LPG itu sebenarnya tidak ada. Volume distribusi dari 2024 ke 2025 tetap sama, dan pasokan telah kami siapkan," ujar Bahlil dalam keterangannya di Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/2/2025).

Bahlil juga menyebutkan bahwa pemerintah tengah merancang regulasi baru yang memungkinkan pengecer resmi diubah statusnya menjadi pangkalan. Dengan langkah ini, harga LPG 3 kg dapat lebih terkontrol dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Upaya Merapikan Subsidi LPG 3 Kg


Di sisi lain, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengungkapkan bahwa langkah pemerintah dalam membatasi distribusi LPG 3 kg ke pengecer bertujuan untuk memastikan subsidi benar-benar tepat sasaran.

"LPG 3 kg adalah barang bersubsidi. Kami ingin memastikan subsidi ini diterima oleh mereka yang berhak. Bukan untuk mempersulit, tetapi merapikan sistem agar distribusi lebih transparan," jelas Prasetyo di gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta Pusat, Sabtu (1/2/2025).

Namun, kebijakan ini dinilai banyak pihak terlalu terburu-buru dan kurang sosialisasi, sehingga menimbulkan kepanikan di masyarakat. Banyak warga yang mengeluhkan harus antre berjam-jam hanya untuk mendapatkan satu tabung gas melon tersebut.

Presiden Prabowo Subianto Instruksikan Perubahan Kebijakan


Melihat dampak luas kebijakan ini, Presiden Prabowo Subianto turun tangan langsung. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, mengungkapkan bahwa Prabowo telah menginstruksikan Menteri ESDM untuk mengaktifkan kembali pengecer sebagai penjual LPG 3 kg secara bertahap.

"Presiden Prabowo telah menginstruksikan agar pengecer kembali diizinkan menjual LPG 3 kg sambil tetap menertibkan distribusi dan memastikan mereka menjadi bagian dari sub pangkalan resmi," ungkap Dasco pada Selasa (4/2/2025).

Lebih lanjut, Prabowo juga menekankan pentingnya pengawasan agar pengecer tidak menjual LPG 3 kg dengan harga yang terlalu tinggi. Ia meminta kementerian terkait untuk memastikan harga tetap terkendali dan tidak memberatkan masyarakat.

Terkini

Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | Saturday, 5th April 2025 | 14:49 WIB
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | Saturday, 5th April 2025 | 13:43 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta