Polisi Bantah Isu Dalang Kebakaran di Kemayoran, Fokus Pada Penanganan Pengungsi

Oleh PangeranWednesday, 22nd January 2025 | 10:16 WIB
Polisi Bantah Isu Dalang Kebakaran di Kemayoran, Fokus Pada Penanganan Pengungsi
kebakaran kemayoran menjadi kebakaran ke3 yang terjadi di jakarta per 2025 ini (Foto: x.com/@sastrawanto)

PINUSI.COM - Polisi membantah kabar yang menyebut kebakaran ratusan rumah di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat, didalangi dua orang tak dikenal.

Menurut informasi, warga sempat melihat ada dua orang tak dikenal yang diduga membawa dua jeriken sebelum kebakaran terjadi.

"Tidak ada, sampai saat ini kami tidak ada diamankan di Polres," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Selasa (21/1).

 

Susatyo menerangkan penyidik telah memeriksa empat orang saksi terkait kebakaran itu. Berdasarkan keterangan saksi, kebakaran berawal dari salah satu rumah. Saat itu juga sempat tercium bau kabel terbakar.

"Dari keterangan empat saksi yang kami periksa, sumber asap itu berasal dari salah satu rumah yang dikontrakan. Kemudian sebelum terjadinya asap menebal, tercium bau kabel yang terbakar," tutur dia.

Susatyo menyebut penyidik akan segera melakukan olah TKP bersama tim Puslabfor Polri untuk memastikan penyebab kebakaran yang melalap ratusan rumah tersebut. Ia berharap tak ada asumsi liar soal kebakaran.

"Kami berharap tidak ada dulu terkait asumsi-asumsi yang kontraproduktif terkait kegiatan kebakaran, saat ini kami masih fokus untuk memberikan pelayanan bagi para pengungsi," katanya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mencatat ada sebanyak 543 bangunan ludes terbakar akibat kebakaran yang terjadi di Jalan Kemayoran Gempol, Selasa (21/1).

Lihat Juga : 543 Bangunan Ludes dan 1.797 Warga Mengungsi Imbas Kebakaran Kemayoran "Data sementara, 11 RT terdampak RT 01 sampai dengan RT 011, (jumlah bangunan) 543 bangunan," kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD Jakarta Mohamad Yohan dalam keterangannya.

Selain itu, BPBD Jakarta juga mencatat ada 1.797 orang harus mengungsi imbas kebakaran tersebut.

Terkini

Isa Bajaj Klarifikasi Isu Bangkrut Setelah Jualan Belut di Pasar Tradisional
Isa Bajaj Klarifikasi Isu Bangkrut Setelah Jualan Belut di Pasar Tradisional
PinNews | in 7 hours
Livy Renata Tantang Buzzer Deddy Corbuzier Setelah Kontroversi Keperawanan Catheez
Livy Renata Tantang Buzzer Deddy Corbuzier Setelah Kontroversi Keperawanan Catheez
PinTertainment | in 5 hours
Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol Gemilang, Oxford United Menang Telak 6-0
Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol Gemilang, Oxford United Menang Telak 6-0
PinSport | in 5 hours
Razman Arif Nasution Laporkan Dugaan Pelanggaran HAM yang Dialami LM, Anak Nikita Mirzani, ke Komnas HAM
Razman Arif Nasution Laporkan Dugaan Pelanggaran HAM yang Dialami LM, Anak Nikita Mirzani, ke Komnas HAM
PinTertainment | in 4 hours
Polisi Bantah Isu Dalang Kebakaran di Kemayoran, Fokus Pada Penanganan Pengungsi
Polisi Bantah Isu Dalang Kebakaran di Kemayoran, Fokus Pada Penanganan Pengungsi
PinNews | in 3 hours
Kisah Pilu Kebakaran Hebat di Kemayoran, Warga Kehilangan Harta Benda
Kisah Pilu Kebakaran Hebat di Kemayoran, Warga Kehilangan Harta Benda
PinNews | in 3 hours
Misteri Pagar Laut Tangerang: Kepemilikan Sertifikat HGB dan SHM Terungkap
Misteri Pagar Laut Tangerang: Kepemilikan Sertifikat HGB dan SHM Terungkap
PinNews | in 3 hours
Resmi! Pemerintah Keluarkan Surat Edaran Terkait Libur Ramadhan
Resmi! Pemerintah Keluarkan Surat Edaran Terkait Libur Ramadhan
PinNews | in an hour
Grup Djarum Akuisisi 40% Saham PT Remala Abadi untuk Perkuat Bisnis Telekomunikasi
Grup Djarum Akuisisi 40% Saham PT Remala Abadi untuk Perkuat Bisnis Telekomunikasi
PinTect | 15 hours ago
Samsung Galaxy Ring: Solusi Cerdas untuk Memantau Kesehatan dengan Nyaman
Samsung Galaxy Ring: Solusi Cerdas untuk Memantau Kesehatan dengan Nyaman
PinTect | 16 hours ago
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta