PINUSI.COM - Jembatan Cikarang II yang menghubungkan daerah Kawasan Industri EJIP – MM2100 lagi-lagi harus ditutup setelah sebelumnya sempat dibuka untuk dilakukan uji coba kepada pengguna jalan. Penutupan tersebut dilantarkan karena jembatan tersebut masih beresiko untuk masyarakat, terutama para pekerja.
Kepala Dinas Sumberdaya Ai Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi, Henri Lincoln bilang bahwa Jembatan tersebut adalah asset Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan belum diserahterimahkan kepada Pemerinta Kabupaten Bekasi.
“Karena secara administrasidan ketentuan ada poin-poin yang harus dipenuhi, seperti kondisi yangbaik dan layak fingsi sebelum diserahterimakan. Nah selama uji coba kurang lebih satu bulan itu kita pantau terus setiap minggu dan kita laporkan juga ke pimpinan setiap kondisi yang terjadi,” kata Henri Loncoln, Rabu (23/10).
Kondisi Jembatan saat ini
Dari hasil pemantauan, kondisi dari jembatan tersebut masih memiliki resiko yang sangat tinggi untuk masyarakat yang melintas. Sebab, ada baut yang hilang, dudukan rangka yang bergeser, hingga abument jembatan pecah dan turun.
“Jadi ada beberapa komponen jembatan yang kita nilai nggak layak, jadi harus kita tutup. Kami pun sudah sampaikanlaporan ke Dinas bahwa jembatan harus segera direkonstruksi ulang atau ganti total,” ujar Henri.
Henri juga memastikan penutupan jembatan pengubung EJIP – MM2100ini sengaja dilakukan untuk mencega kejadian yang tak diinginkan terjadi. “Saat ini kita masih menunggu arahan dari pimpinan, dan kami juga sudah laporkan ke Pak PJ Bupati Dedy Supriyadi mengenai kondisi jembatan dan minta bantuan beliau untuk komunikasikan ke Pemprov Jawa Barat.” Tandasnya.