Operasi Zebra Jaya 2024 Resmi Dimulai, Ini Pelanggaran yang Jadi Fokus

Oleh PangeranMonday, 14th October 2024 | 13:26 WIB
Operasi Zebra Jaya 2024 Resmi Dimulai, Ini Pelanggaran yang Jadi Fokus
Operasi Zebra Jaya 2024 sudah dimulai (Foto: Istimewa)

PINUSI,.COM - Rektorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah meluncurkan Operasi Zebra Jaya 2024, yang akan berlangsung di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi mulai hari ini, Senin (14/10/2024). Operasi ini direncanakan berlangsung selama dua pekan dan akan berakhir pada 27 Oktober 2024.

Kombes Latif Usman, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, mengonfirmasi pelaksanaan operasi ini pada hari Sabtu (12/10/2024), menyatakan bahwa, “Operasi ini akan berlangsung dari 14 hingga 27 Oktober 2024.”

Tujuan Operasi


Operasi Zebra Jaya 2024 diselenggarakan untuk mendukung pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu (20/10/2024). Selain itu, operasi ini bertujuan untuk menciptakan situasi yang aman, tertib, dan lancar dalam berlalu lintas, mendukung Pemilu Damai 2024.

Latif menjelaskan, “Operasi ini tidak hanya mendukung kelancaran pelantikan presiden, tetapi juga mengajak masyarakat untuk patuh berlalu lintas demi menciptakan keamanan dan kenyamanan.”

Pelanggaran yang Disasar


Dalam Operasi Zebra 2024, ada 14 jenis pelanggaran yang menjadi prioritas penindakan, antara lain:

Penggunaan rotator dan sirene yang tidak sesuai.
Kendaraan dengan pelat rahasia atau pelat dinas.
Pengemudi di bawah umur.
Kendaraan yang melawan arus.
Berkendara di bawah pengaruh alkohol.
Menggunakan ponsel saat berkendara.
Tidak memakai sabuk keselamatan.
Melampaui batas kecepatan.
Sepeda motor berboncengan lebih dari satu orang.
Kendaraan tidak layak jalan.
Kendaraan tanpa perlengkapan standar.
Kendaraan tanpa Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
Melanggar marka jalan.
Penyalahgunaan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) diplomatik.
Sanksi dan Edukasi
Kabagops Korlantas Polri, Kombes Pol Aries Syahbudin, mengungkapkan bahwa pelanggar akan dikenakan sanksi yang bervariasi, mulai dari teguran hingga penilangan. Operasi ini akan lebih berfokus pada sosialisasi dan edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya tertib berlalu lintas, bukan sekadar untuk menghindari sanksi.

“Teguran akan diberikan kepada pengendara motor yang tidak mengenakan helm, melawan arus, atau melebihi batas kecepatan. Namun, petugas juga berhak melakukan tilang manual untuk pelanggaran tertentu,” tambah Aries.

Selama Operasi Zebra 2024, penggunaan teknologi Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) akan diutamakan dalam menindak pelanggar.

Dengan langkah ini, diharapkan masyarakat lebih sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas demi terciptanya lingkungan yang lebih aman bagi semua pengguna jalan. (*)

Terkini

Timnas Futsal Putri Indonesia Sukses Juara Ke 3 Di Ajang Piala AFF 2024
Timnas Futsal Putri Indonesia Sukses Juara Ke 3 Di Ajang Piala AFF 2024
PinSport | in 7 hours
Thom Haye Terpukau dengan Atmosfer SUGBK: Sulit Dijelaskan!
Thom Haye Terpukau dengan Atmosfer SUGBK: Sulit Dijelaskan!
PinSport | in 7 hours
Presiden Prabowo Bertemu Larry the Cat di Downing Street London
Presiden Prabowo Bertemu Larry the Cat di Downing Street London
PinNews | in 6 hours
Teknologi Mesin Nissan GT-R Akan Digunakan untuk Model Baru: Siap Hadirkan Kejutan!
Teknologi Mesin Nissan GT-R Akan Digunakan untuk Model Baru: Siap Hadirkan Kejutan!
PinTect | in 6 hours
Daftar Pemenang FFI 2024, Dari Agus Ringgo Sampai Film Agak Lain
Daftar Pemenang FFI 2024, Dari Agus Ringgo Sampai Film Agak Lain
PinTertainment | in 6 hours
Momen Haru di Pemakaman Liam Payne, Zayn Malik Bersatu Kembali dengan Mantan Rekan One Direction
Momen Haru di Pemakaman Liam Payne, Zayn Malik Bersatu Kembali dengan Mantan Rekan One Direction
PinTertainment | in 6 hours
Momen Hangat Presiden Prabowo Ingatkan Para Menteri Untuk Pakai Mantel Di Inggris Agar Tidak Sakit
Momen Hangat Presiden Prabowo Ingatkan Para Menteri Untuk Pakai Mantel Di Inggris Agar Tidak Sakit
PinNews | in 5 hours
Kejagung Hadirkan Lima Saksi Ahli dalam Sidang Praperadilan Tom Lembong
Kejagung Hadirkan Lima Saksi Ahli dalam Sidang Praperadilan Tom Lembong
PinNews | in 5 hours
Polri Tindak 85 Influencer yang Diduga Promosikan Judi Online
Polri Tindak 85 Influencer yang Diduga Promosikan Judi Online
PinNews | in 5 hours
Viviz Akan Hadri di Motionime Festival Tanggal 7-8 Desember Nanti
Viviz Akan Hadri di Motionime Festival Tanggal 7-8 Desember Nanti
PinTertainment | in 5 hours
© 2024 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta