PINUSI.COM, Jakarta - Rupanya tidak hanya rencana Pemerintah semata saja, ternyata keputusan impor beras benar dilakukan oleh Presiden Jokowi sebanyak 200 ribu ton. Padahal masih banyak stock beras di gudang dan ketika melihat kondisi sekarang impor beras sangatlah tidak mudah.
Terbukti pada wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah kini diungkapkan oleh Pemerintah Provinsi (PemProv) bahwa produksi beras di wilayahnya mengalami surplus. Persoalan mengenai keputusan beras membuat kementerian dan lembaga tidak berani untuk bersuara.
BACA LAINNYA : Air Prosesi Siraman Kaesang-Erina Berasal Dari 7 Sumber
Bahwasanya Pemerintah akan terus memantau untuk melihat perkembangan kondisi stock beras kedepannya, karena tidak menutup kemungkinan jika impor beras akan dilakukan pada tahun 2023. Tetapi, selama 2020 sampai 2021 Indonesia telah menjadi pemasok beras melalui berbagai negara seperti India, Thailand, Vietnam, Pakistan, dan Myanmar.
BACA LAINNYA : KNPI Usung Erick Thohir Bakal Calon Wakil Presiden 2024
Hal itu membuat petani resah sampai saat ini, karena akan membuat harga beras lokas turun drastis dan membuat petani menjadi kesulitan.
Editor : Cipto Aldi