Investasi Sektor Energi Nilainya Tak Semoncer Realisasi Pasar Saham

Oleh CarrisaeltrThursday, 7th January 2021 | 21:42 WIB
Investasi Sektor Energi Nilainya Tak Semoncer Realisasi Pasar Saham
Investasi sektor energi turun, berbanding terbalik dengan pasar saham (Foto: Freepik)

Investasi sektor energi turun, berbanding terbalik dengan pasar saham

PINUSI.COM - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan nilai capaian investasi di sektor energi sepanjang tahun 2020. Data menyebut nilai investasi menurun signifikan, sebanyak 8,6 miliar Dolar Amerika Serikat (AS).

Menteri ESDM Arifin Tasrif, mengatakan total realisasi investasi sektor energi tahun 2020 adalah sebesar 24,4 miliar Dollar AS. Turun sebanyak 26 persen dari realisasi investasi tahun 2019, yang mencapai 33 miliar Dolar AS.

Pada konferensi pers virtual, Kamis (7/1/2021) Arifin beralasan, beberapa kendala yang terjadi sepanjang 2020 adalah penyebab investasi menurun. "Pada 2020 dengan kondisi yang ada, investasi sebesar US$24,4 miliar karena kendala-kendala yang kami hadapi pada 2020," ungkap Arifin dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (7/1).

BACA JUGA: PERTUMBUHAN INVESTASI SELAMA PANDEMI DISOKONG PERAN PLATFORM DIGITAL

Ada pun penyumbang realisasi investasi 2020, didominasi oleh sektor minyak dan gas (migas), investasi kilang, salah satunya. Target ia tahun depan, investasi energi dapat meraih angka 36,4 miliar Dolar AS, atau naik sebanyak 49,1 persen.

Menteri EDSM, Arifin Tasrif

Rincinya, investasi sektor energi baru sebanyak 2,9 miliar Dolar AS, mineral dan batu bara 6 miliar Dolar AS, listrik 9,9 miliar Dolar AS, dan migas 17,6 miliar Dolar AS. "Ini juga terdiri dari energi baru terbarukan kelistrikan, mineral dan batu bara, listrik. Kami harapkan bahwa kendala pandemi corona pada 2021 bisa lebih terkendali," ujar Arifin.

Sisi lain, investasi pasar modal menunjukkan tren positif.  PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) melaporkan, hingga 23 Desember 2020, jumlah identifikasi investor (Single Investor Identification/SID) tumbuh 45,51 persen menjadi 3.615.019 SID. Terdiri, investor saham, surat utang, reksa dana, Surat Berharga Negara (SBN), dan efek lain yang tercatat di KSEI.

Rincinya, 1.547.619 di antaranya tercatat memiliki aset saham, 2.905.718 SID memiliki aset reksadana,dan 452.635 SID memiliki aset SBN. Tapi torehan prestasi ini sekaligus menunjukkan tantangan baru, yakni kesiapan infrastruktur menampung jumlah investor dan transaksi. “Jika investor capai 5 juta, apakah sistem siap?,” ungkap Presiden Direktur KSEI Uriep Budhi Prasetyo pada webinar HUT KSEI ke-23, Desember lalu.

Terkini

GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
PinSport | in 5 hours
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
PinNews | in 5 hours
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
PinTertainment | in 5 hours
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton  di Indonesia Selama Tur Asia
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton di Indonesia Selama Tur Asia
PinTertainment | 11 hours ago
Batik Diklaim Milik  Malaysia, IShowSpeed: Batik Dari Indonesia
Batik Diklaim Milik Malaysia, IShowSpeed: Batik Dari Indonesia
PinTertainment | 11 hours ago
Hindari Makanan Ini Untuk Kalian yang Sedang Diet
Hindari Makanan Ini Untuk Kalian yang Sedang Diet
PinRec | 12 hours ago
Game Viral "Flappy Bird" Akan Hadir Kembali
Game Viral "Flappy Bird" Akan Hadir Kembali
PinTect | 13 hours ago
Apple Resmi Luncurkan iOS 18 dengan Segudang Fitur Baru: Apa Saja Fitur yang Menarik?
Apple Resmi Luncurkan iOS 18 dengan Segudang Fitur Baru: Apa Saja Fitur yang Menarik?
PinTect | 13 hours ago
30 Pemain Timnas Indonesia U-20 Siap Bertarung di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025
30 Pemain Timnas Indonesia U-20 Siap Bertarung di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025
PinSport | 14 hours ago
Sempat Jadi Barang Favorit Emak-Emak Indonesia, Kini Tupperware Resmi Ajukan Bangkrut
Sempat Jadi Barang Favorit Emak-Emak Indonesia, Kini Tupperware Resmi Ajukan Bangkrut
PinNews | Wednesday, 18th September 2024 | 14:52 WIB