Depok mulai program vaksinasi, Puskesmas se-Kota Depok sudah bersiap diri
Pemerintahan Kota (Pemkot) Depok bersiap memulai vaksinasi warganya. Pusat Kesehatan Masyarakat atau Puskesmas, selaku yang mengeksekusi kegiatan, kini sedang mempersiapkan diri. Salah satunya seperti yang Puskesmas Beji lakukan.
Yuliani, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Beji mengaku sudah menyiapkan sebuah skema mengenai prosedur pemberian vaksin, agar saat vaksinasi berlangsung, para penerima vaksin merasa aman dan nyaman.
Dalam sosialisasi prosedur, Puskesmas Beji memanfaatkan sarana media sosial. Puskesmas mengupload video berdurasi enam menit soal prosedur, yang bisa masyarakat lihat di jejaring media sosial milik Puskesmas Beji.
“Dari sisi penerima, Kami sudah membuat video tentang tahapan pemberian vaksin. Semua sudah diatur mulai dari kedatangan, menunggu giliran hingga pemberian vaksin. Tentu dengan protokol kesehatan yang ketat, penerima vaksin wajib menggunakan masker tiga lapis,” katanya kepada berita.depok.go.id, Jumat (15/01/2021).
BACA JUGA: WOW! INDONESIA PRODUKSI 100 JUTA VAKSIN DI PERTENGAHAN JANUARI INI
Dia menambahkan, pada prakteknya yang bertugas akan terbagi ke dalam tiga tim pelaksana. Bagi penerima vaksin dia imbau untuk hadir dengan busana yang simpel saja, jangan menyulitkan proses injeksi.
“Selanjutnya yang menerima vaksin adalah para tenaga kesehatan. Saya mengingatkan bagi tenaga kesehatan yang akan divaksin agar dapat menggunakan pakaian yang memudahkan untuk divaksin," tegasnya.
Sebelumnya Novarita, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok juga mengingatkan para penerima vaksin untuk tidak lupa membawa kartu Vaksinasi Covid-19, terbitan Kementerian Kesehatan.
BACA JUGA: VAKSIN MULAI DIDISTRIBUSI, INDONESIA PUNYA ASA MENGAKHIRI PANDEMI
Karena, dia bilang, dalam kartu tersebut tertulis jumlah vaksin yang sudah penerima dapatkan. Mengingat, Vaksinasi Covid-19 ini pelaksanaannya dua kali injeksi kepada penerima. "Warga yang sudah vaksinasi Covid-19 akan mendapatkan kartu vaksin. Kartu tersebut sebagai keterangan bahwa sudah menjalani vaksinasi," tutur dia.
Ada pun untuk pelaksanaan vaksinasi kedua, memiliki rentang waktu selama 14 hari setelah penyuntikan vaksin pertama. Pemkot Depok berharap usai vaksin kedua, sudah terbentuk antibodi dalam tubuh warga penerima vaksin akan aman dari paparan virus SARS-CoV-2. "Vaksin ini akan optimal ketika menyuntikkan dua kali, tentunya sesuai dengan catatan dalam kartu vaksinasi Covid-19," tutup Novarita.