Bupati Ade sebut Pemkab Bogor punya banyak program beasiswa di tahun ini
Saat menjadi pembicara di gelaran Wisuda ke-72 Universitas Ibnu Khaldun (UIKA) Bogor pada Sabtu (16/1/2021) kemarin, Ade Yasin Bupati Bogor menyinggung soal peranan keluarga bagi ketahanan berbangsa dan bernegara.
Di atas podium Aula Prof H Abdullah Siddiq, yang berlangsung daring, Ade mengatakan bahwa sejauh apa pun kita melangkah, tempat kembali adalah keluarga, sebab keluarga adalah bagian diri kita, tempat kita lahir, tumbuh.
Dia melanjutkan, fungsi berkeluarga tak hanya menjadi penyempurna separuh iman atau sekedar mengikuti sunnah Rasul, akan tetapi lebih dari itu keluarga sebagai benteng akhlaq, tempat memperoleh ketenangan, mendapatkan keturunan dan sebagai investasi akhirat.
"Itulah kenapa keluarga yang harmonis dalam perspektif Islam adalah keluarga yang mampu mencapai sakinah (ketentraman) yang dilandasi mawaddah (cinta) dan rahmah (kasih sayang), pendidikan Islam di Indonesia sebagai sub sistem pendidikan Nasional, pada hakikatnya bertujuan untuk lebih berpartisipasi aktif dalam membangun kualitas bangsa, terutama dalam aspek pembentukan akhlak dan moral mulia segenap warganya," katanya.
BACA JUGA: SOSIALISASI PAKAI MEDSOS, BEGINI PROSEDUR VAKSINASI KOTA DEPOK
Namun menurutnya untuk mewujudkan ketahanan keluarga Indonesia pada hakikatnya merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen yaitu keluarga, masyarakat dan negara. "Saya mengajak kepada setiap keluarga untuk membangun ketahanan dan berusaha menjadi sarana terbaik dalam pendidikan karakter anggota keluarga agar menjadi pribadi-pribadi yang berakhlak mulia yang membentuk masyarakat berkualitas, sehingga ketahanan bangsa dan negara akan semakin kokoh dalam menghadapi segala tantangan," ujarnya.
Dia juga menuturkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor memiliki berbagai program pemberdayaan ketahanan keluarga, dalam hal pengembangan SDM. Kata Ade, bagi bidang pendidikan tahun 2021 ini Pemkab Bogor mengadakan program beasiswa pancakarsa untuk 1200 siswa berprestasi di bidang tahfidz Quran, olahraga, seni atau lainnya.
Tak lupa, Ade mengucapkan selamat dan turut berbangga atas kelulusan. Dia mengingatkan agar para wisudawan/wisudawati, jangan terlena dan merasa cukup puas, karena perjalanan masa depan masih panjang dengan tantangan yang semakin kompleks.
“Graduation is just a beginning. Meskipun telah wisuda, teruslah belajar dan mengasah diri, berinventasi dengan ilmu, keterampilan, inovasi dan kreativitas dapat memberikan manfaat bagi ummat, bangsa dan negara,” tandas Ade.