Kendaraan listrik nasional tak cuma undang investor asing, tapi juga berdayakan perusahaan nasional.
PINUSI.COM – Kendaraan listrik nasional, adalah mimpi yang ingin segera pemerintah wujudkan. Saat ini pemerintah masih gencar pendekatan dengan berbagai perusahaan produsen kendaraan listrik kelas dunia.
Selain Tesla yang beberapa waktu belakangan ini sedang jadi bahan perbincangan, rupanya pemerintah juga mendekati pabrikan otomotif asal Jerman Volkswagen (VW). Hal ini diungkap Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.
Dalam web binar MNC Group Investor Forum 2021, Rabu (3/3/2021) Bahlil menegaskan, sejumlah pendekatan komunikasi sedang dilakukan, bersamaan dengan PDKT yang dilakukan kepada Tesla dari Amerika Serikat (AS) dan BASF asal Jerman. "BASF dalam proses komunikasi, Tesla dalam proses komunikasi. Kemudian juga adalah VW itu juga dalam proses komunikasi," kata dia.
Lebih lanjut dia mengatakan, memang saat ini pemerintah sedang mengobral kemudahan berusaha dan segudang insentif bagi perusahaan mana pun yang mau berinvesatasi, menanamkan modalnya di Indonesia.
Bahlil menambahkan, setidaknya sudah ada dua produsen yang sudah lebih dulu berinvestasi di Indonesia, yaitu Contemporary Amperex Technology Co. Ltd (CATL) dari Tiongkok senilai 5,1 miliar dolar Amerika Serikat (AS) dan LG Chem Ltd asal Korea Selatan (Korsel) senilai 9,8 milia dolar AS.
Meski diobral namun dia menjamin wujud investasinya berkualitas, dapat berkontribusi terhadap pemerataan pertumbuhan ekonomi. Dia pun menyinggung soal investasi bisnis tambang emas Freeport di Papua, yang disebutnya sebagai pengalaman kelam bagi Indonesia. Sebab, pemerintah tak mendapat bagian secara maksimal dari investasi tersebut.
Maka dari itu, pemerintah kini mendorong setiap investasi yang masuk ke Indonesia melibatkan perusahaan-perusahaan nasional. Itu sudah dilakukan pada investasi di ekosistem kendaraan listrik di Indonesia oleh LG. "Nah contoh kayak LG, LG ini kita ikutkan adalah BUMN-BUMN kita seperti Antam, MIND ID, Pertamina dan PLN, ikut bersama-sama dalam tim di LG. Jadi mereka gabung," sebutnya.